Scroll Untuk Membaca

Medan

Calhaj Kloter 20 Menuju Jeddah Kakanwil Minta Petugas Komunikasi Dengan Jamaah

Calhaj Kloter 20 Menuju Jeddah Kakanwil Minta Petugas Komunikasi Dengan Jamaah

MEDAN (Waspada): Jamaah calon haji (Calhaj) Embarkasi Medan kelompok terbang (Kloter) 20 diberangkatkan dari Asrama Haji Embarkasi Medan, Senin (12/6) malam.

Ketua PPIH Embarkasi Medan H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM menyampaikan agar semua jamaah berkordinasi dengan petugas kloter jika ada masalah.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Calhaj Kloter 20 Menuju Jeddah Kakanwil Minta Petugas Komunikasi Dengan Jamaah

IKLAN

Apalagi, sambung Ahmad Qosbi, saat ini cuaca di Tanah Suci panas. Ia meminta petugas kloter yang terdiri dari ketua, pembimbing, tim kesehatan, dan petugas haji daerah untuk intens berkomunikasi dengan Karo dan Karom terkait kondisi jamaah di sana.

Ia mengatakan agar para petugas memahami situasi dan prakiraan cuaca di sana sehingga bisa tau waktu kapan bisa keluar dan jika tidak memungkinkan jemaah melakukan ibadah ke luar, agar mengingatkan dan membimbingnya untuk beribadah di dalam ruangan atau di kamar hotel saja.

“Kita dapat informasi dari Saudi bahwa cuaca di Mekkah panas. Maka dari itu, petugas kloter harus mengingatkan seluruh jemaah untuk memahami situasi tersebut. Harus dapat memperingatkan jemaah untuk tidak keluar jika kondisi tidak memungkinkan,” ucap Qosbi.

Komitmen patugas

Sementara, TPHI Kloter 21 asal Padanglawas Utara dr. Mahyuda Siregar bersama tim kesehatan berkomitmen untuk memastikan pengawasan kepada jemaah. Ia meminta jemaah untuk mempersiapkan segala sesuatu yang melindunginya dari panas di tanah suci.

“Kita sarankan jemaah aktivitas di luar menggunakan alat pelindung diri payung, topi, semprotan air untuk mencegah penyakit seperti heatstroke dan dehidrasi. Kemudian banyak minum air minimal 200cc perjam jangan menunggu haus,” ucapnya.

Ia juga akan terus berkomunikasi dengan Karu dan Karom serta petugas di Arab Saudi. Setiap pertemuan dengan jemaah akan selalu diingatkan untuk menjaga kesehatan dan waspada dengan suhu panas di sana.

“Kita sudah menyampaikan informasi kesehatan sedari manasik haji di Padanglawas Utara beberapa hari yang lalu. Lalu kita juga akan berkoordinasi dengan Karu dan Karom untuk melihat kondisi jemaah,” tambahnya.

Sebelumnya,Wakil Sekretaris PPIH Embarkasi Medan,Ilyas Siregar menyebutkan Calhaj Kloter 20 berasal dari Labusel dan Kota Medan dengan jumlah jamaah 351 orang.

Sedangkan,tunda berangkat karena sakit atas nama Lelawani Muchtar manifes 330 dan open seat sebanyak 8 kursi.(m22)

Waspada/Ist
Petugas Embarkasi Medan bersama Calhaj lansia menuju pintu keberangkatan bus ke Bandara KNO.

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE