MEDAN (Waspada): Calon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara daerah pemilihan Sumut 7 dari PDI Perjuangan Poppy Honora, S.STP, MSi akan memperjuangkan kelestarian alam di daerah Tabagsel yang mengalami kerusakan dan akibat kurangnya perhatian dari pemerintah.
Wanita kelahiran Padangsidempuan ini merasa sedih dengan kondisi alam di wilayah Tabagsel yang selama ini kerap mengalami bencana alam, seperti halnya banjir, kebakaran hutan serta tambang emas liar yang mengakibatkan bencana alam.
“Saya prihatin terhadap kondisi alam Tabagsel yang kurang perhatian dari pemerintah, sehingga kerap terjadi bencana alam, seperti kemarin di Madina terjadi banjir hingga mencapai 2 meter, serta kondisi lingkungan yang rusak mengakibatkan terganggunya ekosistem alam, ini salah satu yang akan saya perjuangkan ke depan di legislatif,” ungkap Poppy yang lulusan S1 Teknik Pertanian USU ini, dalam siaran persnya, yang diterima di Medan, Kamis (18/1).
Dikatakannya, bahwa rusaknya lingkungan akan memengaruhi mata pencarian warga masyarakat yang bergantung kepada hasil alam di Tabagsel ini. Seperti halnya di sungai-sungai yang ada di Tabagsel saat ini tidak lagi dapat memberikan hasil ikan kepada masyarakat akibat terganggunya ekosistem di wilayah mereka.
Begitu juga dengan reskio bencana yang akan dialami masyarakat ketika lingkungan tidak lagi diperhatikan. Bila hal ini dibiarkan terus menerus, maka tidak tertutup kemungkinan masyarakat akan menjadi korban nantinya.
“Saya khawatir masalah lingkungan di Tabagsel ini jika dibiarkan akan mendatangkan bencana besar yang akan memakan korban masyarakat itu sendiri. Untuk itu ke depan, saya berharap pemerintah, khususnya Pemprov Sumut agar fokus untuk memperhatikan kondisi alam di Tabagsel yang semakin mengkhawatirkan,” ungkap wanita lulusan S2 USU ini.
Selain itu, Poppy yang juga Caleg nomor urut 9 ini juga berharap dengan adanya perhatian khusus terhadap alam yang ada di wilayah Tabagsel ini, nantinya akan meningkatkan perekonomian masyarakat kecil. Di antaranya, hasil dari sungai-sungai serta hutan yang dapat dimanfaatkan untuk masyarakat.
Begitu juga dengan daerah-daerah yang memiliki nilai jual wisata seperti halnya tempat-tempat wisata alam yang saat ini masih minim perhatian dari pemerintah yang jika dikelola dengan maksimal, akan mendatangkan keuntungan bagi warga serta PAD bagi pemerintah setempat.
“Alam kita ini juga bisa dikelola menjadi tempat-tempat wisata, sehingga dapat meningkatkan perekoniman serta pendapatan daerah. Dengan demikian, maka masyarakat dapat memperoleh kesejahteraan dari alam,” ungkap Poppy Honora, yang juga pendiri organisasi Inisiatif Cinta Bumi di tahun 2022. (cpb/rel)
Teks
Calon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara daerah pemilihan Sumut 7 dari PDI Perjuangan Poppy Honora, S.STP, MSi. Waspada/ist











