BPJS Kesehatan Jawaban Erika di Tengah Cobaan Penyakit

  • Bagikan
BPJS Kesehatan Jawaban Erika di Tengah Cobaan Penyakit

MEDAN, ( Waspada); Erika Sinambela, seorang perempuan berusia 49 tahun, tidak pernah menyangka hidupnya akan berubah drastis dalam dua bulan terakhir. Setelah bertahun-tahun bekerja sebagai pegawai swasta, ia memilih resign dan beralih menjadi peserta BPJS Kesehatan Mandiri. Namun, langkah yang awalnya hanya untuk berjaga-jaga ini ternyata menjadi penyelamat di tengah ujian berat yang harus dihadapinya ketika ia didiagnosa miom yang membuat hidupnya jungkir balik.
“Dulu saya hampir tidak pernah menggunakan BPJS Kesehatan, paling hanya untuk keperluan umum. Tapi sekarang rasanya seperti keharusan. Dua bulan lalu, saya mulai merasakan nyeri di perut dan ketidaknyamanan yang tidak kunjung hilang. Setelah diperiksa di klinik, saya didiagnosa menderita miom, tumor jinak di dinding rahim yang katanya sering menyerang perempuan di usia seperti saya, menjelang menopause,” ucap Erika ketika ditemui oleh Tim Jamkesnews BPJS Kesehatan Cabang Medan (12/12).
Miom sering dianggap sepele karena tidak selalu menimbulkan gejala yang kentara. Namun, pada kasus seperti Erika, kondisi ini bisa menjadi ancaman serius. Selain menyebabkan nyeri yang mengganggu, miom juga dapat memicu komplikasi lain jika dibiarkan tanpa penanganan. Dalam kondisi ini, Erika dirujuk ke Rumah Sakit Putri Hijau, Medan, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Awalnya saya bingung dan cemas, karena saya jarang sekali ke rumah sakit. Tapi ketika dirawat di Putri Hijau, semua proses ternyata berjalan lancar dan lebih mudah dari yang saya bayangkan. Pelayanan dari BPJS Kesehatan sangat baik, dari pertama kali saya datang hingga selesai rawat inap. Mulai dari obat, pemeriksaan, sampai perawatan, semuanya ditangani dengan baik tanpa biaya tambahan yang membebani,” jelas Erika sambil mengenang pengalamannya.
Setelah kondisinya stabil, Erika dirujuk kembali ke Rumah Sakit Murni Teguh untuk menjalani pemeriksaan yang lebih mendalam. Ia merasa proses rujukan BPJS berjalan cepat dan efisien, sehingga membuatnya lebih tenang dalam menghadapi tantangan kesehatannya. Ia pun bersyukur atas keberadaan BPJS Kesehatan, terutama karena program ini sangat membantu peserta yang sudah tidak bekerja di perusahaan dan harus mandiri.
“Pengalaman ini benar-benar membuka mata saya. Ini memang bukan penyakit yang mematikan, tapi kalau dibiarkan tanpa penanganan, bisa sangat mengganggu kesehatan dan kualitas hidup kita. Karena itu, saya ingin mengingatkan perempuan lain untuk tidak pernah menunda memeriksakan diri, terutama jika mulai merasakan gejala yang tidak biasa,” terang Erika dengan penuh semangat.
Selain itu, Erika menyoroti pentingnya memiliki jaminan kesehatan seperti BPJS. Baginya, program ini adalah solusi nyata untuk mengatasi mahalnya biaya medis yang sering kali menjadi kendala utama bagi masyarakat. Erika yang dulu ragu menggunakan BPJS, kini merasa keputusannya menjadi peserta mandiri adalah langkah terbaik yang pernah diambilnya.
Hingga kini, Erika masih menjalani pemeriksaan lanjutan di Rumah Sakit Murni Teguh. Namun, ia sudah lebih percaya diri menghadapi hari-harinya. Di usia yang hampir menyentuh setengah abad, ia belajar bahwa kesehatan bukan hanya tentang tubuh yang bebas penyakit, tetapi juga tentang dukungan sistem yang membuatnya merasa dihargai sebagai manusia.
“Jika hidup adalah perjalanan, maka setiap rintangan yang saya lalui, termasuk penyakit ini, adalah bagian dari kisah yang harus saya syukuri. BPJS Kesehatan telah menjadi rekan perjalanan yang tidak pernah saya duga akan begitu berarti. Dan saya percaya, pada akhirnya, semua ini akan membawa saya ke cerita yang lebih indah,” tutup Erika.(cbud)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *