Scroll Untuk Membaca

Medan

Berada Di Pemukiman Padat Penduduk, TPS Di Perumnas Mandala Mendesak Direlokasi

Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Keberadaan tempat pembungan sampah (TPS) di Jl. Garuda Raya Perumnas Mandala Kecamatan Percut Seituan sudah selayaknya dipindahkan (relokasi). Pasalnya, tumpukan sampah yang menggunung sudah melebihi tinggi tembok TPS.

Selain itu, beberapa bulan lalu, dinding tembok TPS rubuh dan sampai sekarang belum ada tanda-tanda untuk diperbaiki. Akibatnya, sampah-sampah nyaris meluber ke jalan raya dan aroma busuk sangat tajam menusuk indra penciuman.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Berada Di Pemukiman Padat Penduduk, TPS Di Perumnas Mandala Mendesak Direlokasi

IKLAN

Siddik Surbakti ,59, warga Jl. Enggang Perumnas Mandala berharap Pemkab Deliserdang segera memindahkan lokasi pembuangan sampah tersebut.

“Keberadaan TPS tersebut berada di pemukiman padat penduduk. Tidak layak dipertahankan karena aroma busuk yang menyengat hidung selalu dirasakan warga di sekitar TPS tersebut,” ujar Siddik Surbakti kepada Waspada, Selasa (8/3).

Siddik berharap Pemkab Deliserdang segera turun ke lokasi untuk melihat kondisi TPS karena dinding tembok yang rubuh sejak 4 bulan lalu hingga kini belum dibangun kembali sehingga sampah-sampah dikhawatirkan akan meluber ke luar TPS dan ke jalan raya.

“Sekarang ini saja kondisi sampah terlihat seperti gunung dan melebihi dinding tembok sehingga sampah akan berjatuhan dari dinding menuju luar tembok dan berserakan di depan rumah warga. Selain itu, aroma busuk juga menyebar ke dalam rumah-rumah warga, warung-warung bahkan hingga ke kantor pelayanan umum sperti kantor PLN dan PDAM Tirtanadi,” jelas Surbakti.

Pantauan wartawan di lokasi, Selasa (8/3) siang, pasca rubuhnya tembok setinggi 3 meter lebih itu pada awal November 2021 lalu, hingga kini tidak ada tanda-tanda akan dibangun kembali tembok tersebut.

Tumpukan sampah yang mengeluarkan bau busuk dan terlihat seperti gunung itu tampak jelas terlihat dari pinggir jalan dan dari dalam terminal angkot di samping TPS. Walaupun para pengendara yang melintas di lokasi itu memakai masker, tetap saja masih tetap menghirup bau busuk dari sampah.

Masyarakat selama ini sangat berharap agar TPS yang berada di pemukiman penduduk itu agar segera dipindahkan. Sebab sampah busuk tersebut dapat menimbulkan penyakit yang berdampak ke warga. Namun harapan warga agar TPS dipindahkan hingga kini tidak tercapai.

Ketua Bikers FKPPI Korsa Sumut, Herman Marpaung yang juga warga Perumnas Mandala ketika diwawancarai mengatakan bahwa pihaknya sudah membahas permasalah sampah itu ke beberapa pihak.

“Kami sudah membahasnya, dan masih menunggu beberapa waktu kedepannya gimana pemerintah setempat dapat melakukan gembrakan dalam menangani permasalahan sampah itu,” ujarnya.

Lanjut Herman, jika kedepannya TPS tidak juga terealisasi maka pihaknya akan melakukan gebrakan agar aspirasi masyarakat segera dipenuhi. Walaupaun kedepannya tembok dibangun, namun sampah di lokasi tetap saya mengeluarkan bau busuk dan dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.

“Kita akan melakukan aksi protes agar TPS yang selama ini sangat membuat resah masyarakat agar dipindahkan dari pemukiman warga,” pungkasnya.(m27)

Waspada/Andi Aria Tirtayasa

Sampah-sampah rumah tangga di TPS Perumnas Mandala yang nyaris meluber ke jalan raya dan menimbulkan aroma busuk pemukiman warga.

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE