MEDAN (Waspada): Dua dari kawanan geng motor sadis yang membacok kepala korbannya di Jl. Setia Jadi Kecamatan Medan Timur, Rabu (5/6) kemarin, akhirnya diringkus oleh personel Reskrim Polsek Medan Timur.
Kedua pelaku yang diringkus masing-masing berinisial RA, 20, dan AR ,16, keduanya warga Kecamatan Medan Tembung.
Aksi penyerangan kedua anggota geng motor sadis ini membuat dua remaja bernama Yusuf Sutarno ,18, dan Suriadit Syahputra ,16, menderita luka parah akibat dibacok pake clurit oleh kawanan geng motor sadis tersebut.
Kapolsek Medan Timur Kompol Briston Napitupulu menyebutkan, kedua pelaku diringkus saat berada di Jl. Brigjen Katamso, seorang lagi pelaku pembacokan sadis tersebut masih diburon.
“Dua pelaku sudah ditangkap di Jl. Brigjen Katamso, seorang lagi masih diburon,” kata Kapolsek Medan Timur Kompol Briston Napitupulu kepada wartawan, Jumat (7/6).
Kapolsek menambahkan, dari penangkapan terhadap kedua pelaku pihaknya turut mengamankan 2 buah senjata tajam jenis clurit dan samurai, 1 unit sepeda motor Honda Beat BK 3667 ALU, 1 unit handphone, dan baju korban yang berlumuran darah.
Aksi Pembalasan
Dari hasil pemeriksaan, tambah Kapolsek, kawanan geng motor yang tergabung dalam Killer Brotherhood Family (KBF) melakukan penyerangan sebagai bentuk aksi pembalasan.
“Korban diduga melakukan pemukulan dan pengeroyokan terhadap pelaku AR di Jl. Tuamang yang kemudian pelaku melarikan diri dan meminta bantuan kepada teman-temannya,” jelas Kapolsek.
Dijelaskan Kapolsek, kedua pelaku mengajak teman-temannya untuk melakukan balas dendam, mencari keberadaan korban dengan mengendarai sepedamotor.
Korban akhirnya ditemukan oleh kedua pelaku sedang berada di warung di Jl. Setia Jadi Medan.
“Seketika itu juga pelaku AR langsung membacok kedua korban pakai clurit, RA joki sepeda motor dan AS (belum tertangkap) membawa samurai,” jelas Kapolsek.
Terhadap pelaku, polisi menjeratnya dengan Pasal 170 KUHPidana dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun kurungan penjara. (m27)