Scroll Untuk Membaca

Medan

Anggota DPRD Sumut Hj Anita Lubis Minta Kaji Cermat Kenaikan BPIH

ANGGOTA DPRD Sumut Hj Anita Lubis. Waspada/Ist
ANGGOTA DPRD Sumut Hj Anita Lubis. Waspada/Ist

MEDAN  (Waspada): Anggota DPRD Sumut Hj Anita Lubis (foto) menyorot tajam rencana pemerintah untuk menaikkan Biaya Penyelengaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 1444 H/2023 sebesar Rp69 juta lebih yang naik hampir 77 persen dibanding Rp 39 juta tahun 2022. Dewan berharap, pemerintah hendaknya mengkaji cermat kenaikan tersebut dan hendaknya ditempuh dengan berasaskan keadilan.

“Dengan kenaikan sekitar Rp 30 juta lebih di tahun 2023 ini, rencana kenaikan BPIH tentu sangat memberatkan para jamaah,” kata Anita kepada Waspada di Medan, akhir pekan  kemarin.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Anggota DPRD Sumut Hj Anita Lubis Minta Kaji Cermat Kenaikan BPIH

IKLAN

Anggota dewan Dapil III Deli Serdang dari Fraksi Demokrat itu  merespon update terus dilakukannya pembahasan kenaikan BPIH setelah diusulkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat memberikan paparan pada Rapat Kerja bersama Komisi VIII DPR, Kamis (19/1) lalu.

Usulan kenaikan BPIH yang belum final ini disampaikan atas pertimbangan untuk memenuhi prinsip keadilan dan keberlangsungan dana haji.

Kemudian  kebijakan formulasi komponen BPIH tersebut, diambil dalam rangka menyeimbangkan antara besaran beban jemaah dengan keberlangsungan dana nilai manfaat BPIH di masa yang akan datang.  

Dengan demikian,  pembebanan BPIH dilakukan demi menjaga prinsip istitha’ah dan likuiditas penyelenggaraan ibadah haji tahun-tahun berikutnya.

Menyikapi ini, Anita Lubis menyebutkan, pihaknya meminta pemerintah benar-benar memperhitungkan angka kenaikan itu jangan sampai terlalu membebankan kepada jamaah yang jauh-jauh hari sudah menabung untuk berangkat haji.

“Kita juga harapkan ini ditinjau secara bijaksana, karena saat ini kita baru keluar dari pandemi Covid-19 dan ekonomi kita lagi mulai bergerak,” ujar anggota Komisi E DPRD Sumut ini.  

Anita menyebutkan, di masa kesulitan selama 3 tahun tersebut, tentu tidak mudah bagi masyarakat, khususnya para jamaah haji memahami kenaikan BPIH yang diusulkan pemerintah.

“Saya kira timing-nya tidak tepat menaikkan BPIH, sehingga harus benar-benar ditinjau kembali dan disesuaikan dengan kondisi yang ada kita alami saat ini, “ katanya.

Fraksi Demokrat, lanjut Anita, berpandangan sama dengan reaksi masyarakat yang mengeluhkan rencana kenaikan BPIH. “Karenanya, kita minta ditinjau kembali berdasarkan asal keadilan kepada masyarakat,” tutupnya. (cpb)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE