MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut H Hanafi (foto) terus mendorong Pj Gubsu Hasanuddin untuk bergerak cepat merampungkan proyek tahun jamak (multi years) jalan dan jembatan senilai Rp 2,7 triliun. Dewan beralasan, target sesuai kontrak bulan akhir tahun 2023 sudah semakin dekat, dan masyarakat juga bersiap menyambut pergantian tahun baru.
Hal itu ditekankan wakil rakyat Fraksi PKS, Jumat (22/9), merespon sejumlah pertemuan antara Komisi D dengan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) dengan dinas terkait, di ruang dewan pekan ini.
Dalam pertemuan yang dihadiri Ketua Komisi D Benny SIhotang, para anggota, dan Kepala Dinas PUPR Marlindo Harahap dan jajaran, diketahui realisasi pembangunan jalan dan jembatan strategis wilayah itu dengan skema multiyears (tahun jamak) sudah mencapai 56,89 persen.
Dengan posisi ini, maka total panjang ruas yang telah ditangani sepanjang 262 kilometer dari total 450 kilometer se-Sumut. Marlindo Harahap mengatakan proyek multiyears ini tetap jalan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati bersama.
Menyikapi hal itu, Hanafi yang juga anggota Komisi D bidang infrastruktur ini mengapresiasi langkah yang sudah ditempuh pemerintah, dan terus mendorong percepatan penyelesaian sarana dan prasarana jalan yang belum tuntas di sejumlah kabupaten/kota.
“Kita melihat masih banyak yang belum rampung, dan ini kita dorong kepada Pj Gubsu Hasanuddin untuk mendesak PUPR melalui kontraktor pelaksana bersinergis, agar kontrak dapat terpenuhi sesuai perjanjian,” ujarnya.
Hanafi menyebutkan, dengan sisa waktu beberapa bulan lagi, percepatan itu harus disegerakan, mengingat masyarakat akan menyambut pergantian tahun, yang tentu saja ingin menikmati hasil pembangunan jalan dan jembatan, yang berasal dari dana APBD Sumut.
“Masyarakat sangat berharap proyek Rp 2,7 triliun ini bisa terealisasi tepat waktu, yang salah satunya ikut mendorong pertumbuhan ekonomi dan aktifitas, pasca berangsur pulihnya Covid-19,” sebutnya.
Karenanya, Hanafi mendorong Pj Gubsu untuk fokus pada tugas utama yang diamanahkan meneruskan kebijakan pendahulunya, Edy Rahmayadi, yakni merampung berbagai program pembangunan. Di antaranya, proyek multi years yang sangat dinanti masyarakat.
“Yang jelas, kita dorong dan optimis juga jika semua pihak bersungguh-sungguh dan serius mempercepat pelaksanaan kegiatan mega proyek itu,” pungkas Hanafi. (cpb)