MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PKS Dr. H. Ahmad Darwis, S. Ag, MA menyebutkan, kolaborasi yang harmonis antara DPRD sebagai lembaga legislatif dan mahasiswa menjadi kunci untuk menciptakan perubahan yang berarti.
“Dengan semangat kebersamaan, perbedaan menjadi kekuatan, dan ide-ide besar bermetamorfosis menjadi solusi nyata. Dalam sinergi ini, lahirlah peradaban yang berlandaskan pada nilai-nilai luhur, inovasi, dan keberlanjutan,” kata H Ahmad Darwis, Sabtu (14/12).
Anggota dewan dewan Dapil Sumut 2 yang meliputi 10 kecamatan di Medan merespon dirinya yang tampil sebagai narasumber dalam kegiatan Parlemen Goes To Campus bertemakan Sinergis DPRD dan Mahasiswa Membangun Pendidikan Berkualitas Untuk Generasi Masa Depan, yang digelar di Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah Jl Garu II No 93 Medan, Jumat (13/12).
Hadir di sana Rektor UMN Al Washliyah DR H Firmansyah MSi, dan Dr Halimatul Maryani selaku Dosen Fakultas Hukum UMN Al Washliyah, dipandu host Amy Mauliddya, dan seratusan peserta yang antusias mengikuti acara yang digelar bekerja sama dengan News & Rhythim, DPRD Sumut dan Humas DPRD Sumut serta UMN.
Lebih lanjut Ahmad Darwis menambahkan, mahasiswa adalah agen perubahan yang penting dalam membangun peradaban bangsa.
Dalam menjalankan perannya, mereka memiliki potensi besar untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat dan berkontribusi pada pembangunan nasional.
Selain itu, mahasiswa adalah calon pemimpin masa depan yang akan membawa perubahan positif dalam berbagai bidang. Melalui pendidikan yang mereka terima, mahasiswa memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan wawasan yang diperlukan untuk menjadi pemimpin yang efektif dan inovatif.
Mereka memiliki kesempatan untuk mengembangkan pemikiran kritis, nilai-nilai kepemimpinan, dan pemahaman tentang isu-isu penting yang dihadapi bangsa.
Agen Perubahan
Dengan membawa nilai-nilai integritas, etika, dan keadilan, mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang membawa peradaban bangsa ke tingkat yang lebih tinggi.
Dijelaskan, mahasiswa seringkali terlibat dalam gerakan sosial yang bertujuan untuk mencapai perubahan positif dalam masyarakat. Mereka berjuang untuk hak asasi manusia, keadilan sosial, kesetaraan gender, lingkungan hidup, dan isu-isu penting lainnya.
Dalam mendukung gerakan ini, mahasiswa menggunakan kebebasan berpendapat, organisasi, dan aksi kolektif untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat. Peran mereka sebagai agitator sosial dan suara bagi yang tidak terdengar memainkan peran krusial dalam membangun peradaban yang lebih inklusif dan adil.
Dengan langkah-langkah tersebut, Ahmad Darwis berharap, kolaborasi dengan DPRD menjadi langkah dalam membangun peradaban bangsa melalui inovasi dan kewirausahaan.
“Karena, mereka adalah sumber daya kreatif yang dapat menghasilkan ide-ide baru, solusi inovatif, dan produk atau layanan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi,” sebutnya.
Senada Rektor UMN Al Washliyah DR H Firmansyah MSi, Rektor UMN Al Washliyah berharap dengan kegiatan ini, mahasiswa dapat mengambil peran lebih maksimal, serta menerapkan pengetahuan dan keterampilan mereka untuk memecahkan masalah sosial dan memberdayakan masyarakat.
Hal yang sama disampaikan Dr Halimatul Maryani selaku Dosen Fakultas Hukum UMN Al Washliyah yang mengatakan, dengan perubahan yang begitu cepat di era digital ini, peran mahasiswa sangat penting sebagai agen perubahan dalam menghadapi tantangan.
“Mahasiswa diharapkan mampu dalam memanfaatkan kemajuan yang ada pada era digital, seperti mengembangkan keterampilan, mengakses informasi dengan lebih efisien dan dapat menjalin koneksi dengan mudah. Peran mahasiswa pada era digital tidak hanya pada penggunaan teknologi, tetapi juga mencakup potensi untuk menjadi agen perubahan di dalam masyarakat,” ujarnya.
Acara semakin meriah dengan sesi tanya jawab dari para mahasiswa dan diakhiri dengan penyerahan cindera mata kepada narasumber. (cpb)