MEDAN (Waspada): Pelaksanaan Sub PIN Polio putaran pertama di Kota Medan sudah berlangsung sejak kemarin dan akan berakhir pada 19 Februari 2023. Masyarakat dimintakan agar membawa anaknya yang berada diusia 0-59 bulan untuk mendapatkan imunisasi polio agar memutus transmisi penularan penyakit polio pada anak.
Masyarakat Medan dinyatakan bisa membawa anaknya ke sejumlah lokasi yang sudah ditetapkan sebagai tempat pelaksanaan imunisasi polio.
“Kepada seluruh Masyarakat Kota Medan terutama keluarga yang memiliki balita (0-59 bln) kami sampaikan dan ingatkan agar membawa Balita nya ke pos PIN terdekat untuk mendapatkan 2 tetes manis Polio sebagai perlindungan terhadap penyakit Polio yang sudah muncul kembali di Aceh,
Kegiatan ini dilaksanakan di puskesmas, posyandu, sekolah atau pos pin yang sudah ditentukan dan gratis, tanggal 13 sampai dengan 19 Februari 2023 untuk Putaran I,” jelas Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Medan, dr Pocut Fatimah Fitri kepada Waspada.
Lokasi-lokasi Pelaksanaan Sub PIN Polio putaran pertama ini diantaranya Puskesmas Belawan jalan Stasiun nomor 1 Kelurahan Belawan II Medan Belawan, Puskesmas Secanang jalan Blok 21 Kelurahan Secanang, Puskesmas Pekan Labuhan jalan Jalan KL Yos Sudarso km 18,5 Medan, Puskesmas Titi Papan Jalan Platina IV nomor 10 Medan, Puskesmas Padang Bulan Jalan Jamin Ginting Kelurahan Padang Bulan, Puskesmas Medan Johor Jalan Karya Jaya nomor 5 Kelurahan Gedung Johor, Puskesmas Medan Denai Jalan Jermal XV Medan, Puskesmas Mandala Jalan Cucak Rawa Medan, Puskesmas Tuntungan Jalan Bunga Melati Medan.
Sementara sebelumnya Kadis Kesehatan Medan, Taufik Ririansyah mengungkapkan bahwa Sub PIN Polio ini digelar karena provinsi Aceh terdapat Kasus Luar Biasa (KLB) Polio. Oleh karenanya berdasarkan Instruksi Kementerian Kesehatan daerah terdekat dari KLB harus menggelar Sub PIN Polio dengan target bayi berumur 0-59 Bulan. Untuk mencapai target yang ditentukan hari ini dicanangkan Sub PIN Polio di seluruh wilayah kota Medan.
“Kami melalui Puskesmas akan berkolaborasi dengan Kecamatan dan Lurah serta Kepling agar menargetkan sasaran yang tidak datang ke Fasilitas Kesehatan dengan mendatangi langsung ke rumah warga. Artinya dengan jemput bola ini target 96 persen lebih ini dapat tercapai,” Jelas Kadis Kesehatan Medan.(cbud)
