TAPSEL (Waspada): PT Agincourt Resources (AR) sebagai pengelola Tambang Emas Martabe, berhasil memberikan pelayanan kesehatan kepada 3.258 warga di enam Kecamatan di Wilayah Tapsel melalui bakti sosial pengobatan gratis, Dokter Spesialis Masuk Desa
Ribuan warga yang mendapat pengobatan gratis melalui progrm Dokter Spesialis Masuk Desa dalam kurun waktu dari Januari sampai Oktober 2024 terdiri dari ibu hamil, bayi, balita, lansia, dan warga usia produktif. Dokter yang memberikan pelayanan tersebur yakni dokter spesialis anak, kandungan, dan penyakit dalam.
General Manager & Deputy Director Operations PT Agincourt Resources, Rahmat Lubis, Jumat (1/10/2024) mengatakan penyelenggaraan Dokter Spesialis Masuk Desa merupakan salah satu inisiatif perusahaan dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Program dokter spesialis masuk desa itu, ucapnya, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDG’s) ke-3. Inisiatif tersebut berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Tapanuli Selatan, RSUD Tapanuli Selatan, serta Puskesmas Batang Toru dan Puskesmas Muara Batang Toru.
“Kami berkomitmen untuk menjalankan operasi tambang yang bertanggung jawab dengan fokus pada dampak positif terhadap kesehatan masyarakat di sekitar area operasional. Melalui program Dokter Spesialis Masuk Desa, kami berharap dapat berkontribusi dalam membangun kesehatan masyarakat yang berkelanjutan,” ujar Rahmat.
Dalam perjalanannya, lanjut Rahmat, kebutuhan layanan dokter spesialis juga muncul di area lain di luar dua kecamatan yang melingkari area Tambang Emas Martabe, yakni Batang Toru dan Muara Batang Toru. Atas dasar itu PT AR memperluas area layanan hingga ke desa-desa yang jauh dari fasilitas kesehatan seperti rumah sakit atau puskesmas.
Sepanjang 2024 Dokter Spesialis Masuk Desa telah merambah Desa Muara Ampolu di Muara Batang Toru, Desa Batuhoring di Batang Toru, Desa Sihuik Huik di Angkola Selatan, Desa Pargarutan Harangan di Sipirok, Desa Tabusira di Angkola Timur, dan Desa Siunjam di Sayur Matinggi.
”Untuk memperkuat layanan kesehatan kepada masyarakat, tahun depan kami berencana bekerja sama dengan salah satu fasilitas pelayanan kesehatan dalam hal optimalisasi penggunaan jaminan kesehatan,” tuturnya.
Senior Manager Community PT AR, Christine Pepah, menambahkan, di setiap desa yang didatangi, perusahaan menghadirkan layanan dokter spesialis anak, layanan dokter spesialis kandungan, dan layanan dokter spesialis penyakit dalam. Fasilitas pendukung turut disediakan, yakni elektrokardiogram (EKG) dan ultrasonografi (USG).
Khusus di Puskesmas Batang Toru yang terletak tidak jauh atau berdekatan dengan lokasi Tambang Emas Martabe, PT AR menghadirkan tiga dokter spesialis 2 kali dalam sepekan.
“Karena sangat bermanfaat bagi masyarakat, kami akan terus menggelar layanan dokter spesialis masuk desa. Selain menyediakan layanan medis berkualitas, kami berusaha meningkatkan pengetahuan dan kesadaran kesehatan masyarakat. Layanan ini kami hadirkan secara cuma-cuma, bahkan obat yang diresepkan dokter spesialis juga gratis. Sebab, kami memprioritaskan pasien yang berasal dari ekonomi menengah ke bawah,” kata Christine.
Selain layanan kesehatan, PT AR juga mengadakan seminar kesehatan dengan menghadirkan dokter spesialis sebagai nara sumber. Seminar yang menyasar kader posyandu dan bidan desa ini telah enam kali digelar selama tahun 2024.
‘Kali terakhir, pada 30 Oktober 2024 PT.AR mengadakan seminar kesehatan di Puskesmas Marancar. Seminar kesehatan merupakan sarana berbagi ilmu dan bertukar pikiran bagi para kader posyandu dan bidan desa yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat,” jelas Christine.
Israyana Siregar, warga Batang Toru, bercerita pernah memeriksakan kehamilannya ke dokter spesialis kandungan di Puskesmas Batang Toru. Pemeriksaan dilakukan melalui USG. Ia merasa sangat terbantu atas layanan dokter spesialis karena jaraknya dekat serta tidak perlu membayar sepeser pun. Dokternya pun ramah dan sangat informatif.
“Beruntung saya mendapatkan layanan dokter spesialis gratis karena memang pada umumnya tidak ada dokter spesialis di puskesmas. Kalau mau ke dokter spesialis mesti ke rumah sakit dan bayar. Jadi memang saya senang sekali bisa periksa gratis ke dokter spesialis,” katanya. (a39)