BANGKOK (Waspada): Timnas Futsal Indonesia berhasil mengakhiri penantian selama 14 tahun untuk kembali merengkuh gelar juara Piala AFF. Kepastian itu didapat setelah Indonesia mengalahkan Vietnam 2-0 di laga final, Minggu (10/11) malam WIB.
Hasil ini membuat Indonesia mengakhiri dahaga gelar juara selama 14 tahun. Timnas Futsal Indonesia pernah merengkuh gelar juara tahun 2010. Ketika itu, Thailand absen dalam gelaran ini. Di partai puncak, Indonesia kala itu menang telak 5-0 atas Malaysia.
Keberhasilan Indonesia menyamai prestasi tahun 2010 juga tercipta melalui permainan yang apik. Tim asuhan Hector Souto tampil dominan atas Vietnam hingga akhirnya menang 2-0 dalam laga yang berlangsung di Terminal 21 Hall, Nakhon Ratchasima.
Rio Pangestu mendapatkan peluang untuk mencetak gol pada menit keenam. Meski ditarik pemain Vietnam, Rio melepaskan tembakan yang arahnya tipis di samping gawang Vietnam pada menit keenam.
Muhammad Syaifullah membuka keunggulan Indonesia pada menit ketujuh. Sontekan Syaifullah dari jarak dekat berhasil menggetarkan gawang Vietnam. Indonesia terus tampil menekan setelah unggul 1-0 atas Vietnam. Pressing dilakukan anak asuh Hector Souto sejak Vietnam menguasai bola di area permainan sendiri.
Syaifullah kembali mendapat peluang untuk mencetak gol setelah menerima umpan terukur Rio pada menit ke-16. Namun, tembakannya bisa diblok pemain Vietnam.
Pada menit ke-18 giliran Samuel Eko yang menebar ancaman. Ia melepaskan tembakan setelah mengecoh satu pemain Vietnam yang belum berbuah gol. Evan mendapatkan peluang untuk menempatkan namanya di papan skor pada awal babak kedua. Sayang sontekannya masih bisa diblok pemain Vietnam.
Vietnam bukan tanpa peluang. Nguyen Thinh Phat melepaskan tembakan keras kaki kiri yang berada tipis di samping gawang Indonesia pada menit ke-26. Brian Ick membuang peluang emas untuk memperbesar keunggulan pada menit ke-30. Dalam posisi terbuka, tembakan Brian justru melebar di samping kanan gawang Vietnam.
Evan kembali belum menemukan keberuntungannya di laga ini. Ia melepaskan tembakan keras yang lagi-lagi belum membobol gawang Vietnam.
Mendekati akhir pertandingan, Vietnam memakai strategi power play demi bisa menyamakan kedudukan. Strategi ini membuat Indonesia memilih untuk menunggu di daerah permainan sendiri.
Indonesia pada akhirnya bisa memperbesar skor menjadi 2-0 pada menit ke-39. Tendangan Rizki Xavier memanfaatkan strategi Vietnam yang memakai power play berbuah gol ke gawang lawan.
Vietnam tidak juga mampu mencetak gol di sisa waktu pertandingan. Skor 2-0 untuk kemenangan Timnas Futsal Indonesia tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua.
Sementara itu, Thailand menduduki posisi ketiga usai mengalahkan Australia dengan skor 4-0. Thailand bermain impresif di babak pertama. Tuan rumah mampu membuat Australia tidak berkutik.
Thailand sudah membuka keunggulan saat pertandingan berjalan enam menit. Sontekan keras Kaewwilai memanfaatkan umpan Ammarin Ekaphan dari jarak dekat sukses mengubah skor menjadi 1-0.
Bentrok kedua tim kemudian berjalan alot. Thailand tetap dominan tetapi Australia bermain disiplin untuk bisa mencegah Thailand bisa mencetak gol tambahan.
Upaya keras Thailand baru membuahkan hasil pada menit ke-17. Tembakan kaki kiri Thanawat Kerdbangrachan mengarah ke pojok atas gawang. Skor pun berubah menjadi 2-0.
Kerdbangrachan mencetak gol keduanya di laga ini hanya dua menit berselang. Kerdbangrachan yang tidak terkawal di area permainan lawan dengan tenang menaklukkan kiper Australia untuk mengubah skor jadi 3-0.
Thailand tetap tampil menekan meski sudah unggul tiga gol atas Australia di babak kedua. Sejumlah peluang bisa diciptakan oleh pasukan tuan rumah.
Australia juga berupaya keras untuk bisa memperkecil kedudukan. Perubahan pun coba dilakukan Australia dengan memakai strategi power play mendekati akhir babak kedua.
Namun strategi ini tidak berbuah manis karena justru Thailand yang bisa memperbesar keunggulan. Tendangan jarak jauh Ekaphan ke gawang kosong membuat Thailand unggul 4-0 pada menit ke-36.
Thailand bisa menjaga keunggulan mereka atas Australia hingga babak kedua berakhir. Hasil ini membuat Thailand mengamankan tempat ketiga di Piala AFF Futsal 2024. (m18/cnni)