Sistem KIP Kuliah Terkena Serangan Virus Ransomeware, Kemendikbudristek: Pemulihan Sampai 29 Juli

  • Bagikan
Sistem KIP Kuliah Terkena Serangan Virus Ransomeware, Kemendikbudristek: Pemulihan Sampai 29 Juli

JAKARTA (Waspada):  Serangan virus ransomeware pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2, berimbas pada 853.393 mahasiswa baru pendaftar Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Mereka diharuskan melakukan pembaruan akun KIP Kuliah dan data dukung di website resmi https://kip-kuliah.kemendikbud.go.id/ menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN). Pembaruan akun oleh mahasiswa dilakukan setelah proses pemulihan data oleh Kemendikbudristek selesai dilakukan pada 29 Juli 2024.

“Sejak 29 Juni ini, sedang ada pemulihan menggunakan cadangan data pada pusat data kemendikbudristek. Butuh waktu setidaknya 1 bulan sampai 29 Juli nanti.  Kami sudah mengeluarkan surat pemberitahuan resmi juga ke seluruh perguruan tinggi dan lembaga layanan dikti seluruh Indonesia,” kata pelaksana harian Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek, Anang Ristanto (foto) kepada Waspada di Jakarta, Minggu (30/6/2024).

Dalam situs resminya, Kemendikbudristek memastikan mahasiswa penerima KIP Kuliah yang sedang berjalan atau ongoing ,  semua proses pencairan KIP Kuliah akan selesai sesuai jadwal (bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah ongoing semester genap 2023/2024). Saat ini proses pencairan bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah ongoing pada semester genap 2023/2024 sudah mencapai 98,8 persen.

Terkait pendaftaran KIP Kuliah dan penerimaan mahasiswa baru tahun 2024,
Perguruan Tinggi akan memastikan agar tidak ada mahasiswa baru yang kehilangan hak untuk mengikuti seleksi penerima KIP Kuliah.

Bagi yang sudah melakukan pendaftaran KIP Kuliah 2024 sebelum sistem mengalami kendala harus melakukan re-claim (mengklaim ulang) akun KIP Kuliah masing-masing dengan mengakses sistem KIP Kuliah di (https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/), melakukan pengecekan ulang data yang tersimpan, serta melakukan pengunggahan kembali dokumen dan data dukung pendaftaran KIP Kuliah mulai tanggal 29 Juli 2024 sampai dengan 31 Agustus 2024. 

Adapun tenggat waktu pembayaran uang kuliah bagi pendaftar KIP Kuliah yang diterima melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) akan ditunda sampai proses seleksi penerima KIP Kuliah selesai.

Bagi yang akan mendaftar KIP Kuliah 2024 dan belum pernah melakukan pendaftaran sebelumnya, pendaftaran akan dibuka kembali mulai tanggal 29 Juli 2024 sampai dengan 31 Oktober 2024.

“Kami akan terus menginformasikan linimasa lengkap terkait pemulihan layanan, periode re-claim akun pendaftaran, hingga tanggal keputusan seleksi penerima KIP Kuliah, di kanal-kanal resmi Kemendikbudristek,” ujar Anang.

Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, masyarakat juga dapat menghubungi Unit Layanan Terpadu (ULT) Kemendikbudristek melalui laman https://ult.kemdikbud.go.id/ atau pusat panggilan 177.

Ransomware adalah jenis virus atau malware berbahaya yang digunakan untuk mengenkripsi data pengguna pada suatu perangkat komputer atau jaringan. Aksi pencurian data ini umumnya bertujuan untuk memberikan keuntungan tertentu para pelaku di mana keuntungan tersebut berupa uang atau pembayaran lainnya. (J02)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *