MEDAN (Waspada): Dua pengendara kendaraan bermotor tewas akibat kecelakaan lalulintas di dua lokasi terpisah di Medan, Sabtu (7/1).
Kecelakaan maut pertama merenggut nyawa pengendara mobil di Jl. Imam Bonjol simpang Jl. Cut Meutia Medan, persisnya di depan hotel dan gedung pertemuan Tiara Convention Hall, Sabtu (7/1) sekira pukul 03:30.
Pengendara mobil Honda Jazz warna hitam dengan nomor polisi BK 1043 ZS diduga hilang kendali saat mengemudi dan kemudian menabrak pembatas jalan, menerobos pagar hotel dengan kondisi mobil terbalik.
“Kecelakaan tunggal ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama ,” kata Kanit Lakalantas Polrestabes Medan AKP Priyo AP ketika dikonfirmasi Waspada, lewat selular.
Kanit Laka menjelaskan korban tewas merupakan pengendara mobil bernama Frederic Jeremia Ebenezer Hutahaean berusia 18 tahun.
Kejadian ini juga mengakibatkan 2 orang penumpang lainnya luka-luka yakni Naufal Aulia Raihan ,18, dan Daniel Batubara ,18,.
“Dua orang korban sudah menjalani perawatan di rumah sakit,” ungkap Priyo.
Kecelakaan lalulintas tunggal itu berawal ketiga korban mengendarai mobil melintas dari Jl. Imam Bonjol menuju arah Jl. Sudirman.
Sesampainya di lokasi, korban yang diduga mengemudikan mobil dalam kecepatan tinggi, kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan dan pagar hotel dengan kerasnya.
“Lalu mobil terguling dan terhenti di tangga Tiara Convention Hall,” ungkap Priyo.
Polisi yang menerima laporan ini kemudian turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan penyelidikan lebih lanjut.
“Korban meninggal dunia seorang mahasiswa bernama Frederic Jeremia Ebenezer Hutahaean warga Kecamatan Dolok Danggul Kabupaten Tapanuli Utara.
Jenazahnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan,” imbuhnya.
Polisi juga telah mengamankan barang bukti dan tengah mengecek rekaman CCTV untuk memastikan penyebab kecelakaan maut ini.
Korban kecelakaan lalulintas juga dialami
seorang wanita pengendara sepeda motor di Jl. Ringroad Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sabtu (7/1) sekira pukul 07:00.
Korban diketahui bernama Nazhiani Aminah ,58, warga Jl. Gatot Subroto Gang Famili Kecamatan Medan Helvetia, meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan setelah digilas truk.
Kecelakaan maut ini bermula ketika korban seorang diri mengendarai sepeda motor nomor polisi BK 6859 UM melintas dari Jl. Gatot Subroto menuju Jl. Ringroad.
Saat bersamaan juga melintas truk BK 8978 XB dari arah yang sama dengan korban.
Sesampainya di persimpangan lampu merah Jl. Ringroad – Jl. Asoka Medan, korban pun menghentikan laju sepeda motornya.
Nahas, pengemudi truk yang datang dari arah belakang langsung menyeruduk korban yang sedang berhenti di lampu merah.
“Pengemudi truk kurang berhati-hati disaat mengemudikan kendaraannya, tanpa memperhatikan adanya sepeda motor yang sedang berhenti di antrian traffic light,” ujar Kanit Lakalantas Polrestabes Medan AKP Priyo AP.
Saat itu juga, truk langsung membentur body kanan sepeda motor. Truk yang menyeruduk korban dari arah belakang ini membuat korban bersama sepeda motornya jatuh ke aspal.
Korban pun kena gilas ban truk, bagian kepalanya pecah sedangkan pengendara truk melarikan diri meninggalkan kendaraannya di lokasi kecelakaan.
“Korban meninggal dunia di tempat,” ungkap Priyo.
Polisi yang mendapat informasi adanya kecelakaan, lanjutnya menjelaskan, kemudian turun ke lokasi untuk mengevakuasi korban dan mengamankan dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan.
“Untuk sopir truk yang kabur masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.(m27)
Waspada/Ist
Mobil Honda Jazz warna hitam BK 1043 ZS dalam posisi terbalik setelah menabrak pembatas jalan dan menerobos pagar Hotel Tiara Medan, Sabtu (7/1). Pengemudi mobil tewas dan dua penumpangnya luka-luka.
