MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dr Taufik Ririansyah mengatakan kini pihaknya tengah mempersiapkan Isolasi Terpusat (Isoter) di beberapa titik di kota Medan. Hal itu dikatakannya pada Selasa (22/11) dikarenakan situasi kasus Covid-19 mengalami peningkatan belakangan ini.
“Kami sudah siapkan isoter dari awal, memang belum buka. Saat ini pasien Covid-19 masih melakukan isolasi mandiri (isoman). Tapi Kami tetap persiapkan syarat isoter sehingga kalau tiba-tiba kasus meledak, perintah satgas Covid-19 dibuka, kami akan buka,” jelas Taufik Ririansyah.
Ia juga menyebutkan bahwa pasien Covid-19 saat ini sesuai pantauannya di rumah sakit-rumah sakit tingkat keparahannya masih terkontrol sehingga katanya masih kondusif dan menunggu instruksi dari satgas Covid-19 untuk membuka isoter.
“Kemerin ada 22 kasus baru, sebelumnya pernah tembus 70 kasus. Hanya kami lihat di rumah sakit rata rata pasie bergegas hanya flu, demam dan batuk dan belum ada kehilangan nyawa kecuali yang parah yang memiliki comorbit,” ujarnya.
Sementara itu, ia menghimbau ke semua faailitas kesehatan (faskes) agar menerapkan kembali testing tracing dan menerapkan protokol kesehatan itu sesuai arahan dari provinsi.
“Masyarakat agar melakukan vaksin booster. Saya akui akan sulit mengajak masyarakat untuk mengikuti protokol kesehatan kembali karena sempat berada di fase menurunnya angka Covid-19 namun pihaknya akan terus berusaha terus melakukan sosialisasi,” tandasnya. (Cbud)