Bobby Sambut Tawaran Kelola PSMS

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menyambut positif tawaran Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang memiliki saham 51 persen untuk mengelola PSMS Medan yang kini bermain di Liga 2.

“Yang pasti setahu saya Pak Edy kepinginnya PSMS ini berjaya. Itu yang saya tahu, yang saya tangkap dari Pak Edy selaku pemilik PSMS,” ujar Bobby Nasution di Medan, Senin (31/1).

Pernyataan itu disampaikan Bobby menyusul keinginan dari suporter klub sepakbola berjuluk Ayam Kinantan tersebut, karena PSMS kembali gagal lolos ke Liga 1.

Menantu Predisen Joko Widodo itu pun mengatakan untuk mengembalikan kejayaan PSMS Medan, maka harus dilakukan secara bersama-sama dengan berbagai pemangku kepentingan.

“Bagaimana cara berjayanya, nanti pasti bersama-samalah. Enggak mungkin PSMS ini main ambil alih dan segala macam, kita harus duduk sama-sama,” ungkap Bobby.

Ia juga menuturkan untuk mewujudkan kejayaan klub sepakbola yang sudah berstatus Perseroan Terbatas (PT) itu harus dilakukan dengan kolaborasi bersama para pencinta sepakbola, khususnya di Sumatera Utara.

“Tujuan sama-sama kita adalah buat berjaya. Bagaimana berjayanya, itu harus duduk sama-sama dengan kepala dingin, dengan hati dingin, dengan tujuan yang sama,” tutur Bobby.

Seperti diketahui, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pada Jumat (28/1) lalu menjawab keinginan kelompok suporter PSMS Medan yang meminta agar Wali Kota Medan Bobby Nasution mengurus klub sepakbola Ayam Kinantan. “Kalau wali kota kepingin kelola PSMS, kelola,” ujar Edy.

Sebelumnya, mantan Ketua Suporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK) Hooligan, Nata Simangunsong, menilai Wali Kota Medan Bobby Nasution harus dilibatkan dalam pengelolaan PSMS.

“Sebagai sosok muda, Bobby Nasution memang layak dilibatkan dalam mengelola PSMS. Apalagi beliau sebelumnya adalah pengusaha,” ujar Nata.

Sebagai mantan pengusaha, Nata yakin Bobby Nasution paham dengan manajemen profesional. Dan Bobby juga disebut memiliki jaringan di dunia bisnis.

“Tidak mesti Pak Bobby yang turun langsung mengelola PSMS. Dia cukup membentuk manajemen sebagai pengelola. Saya yakin bila Pak Bobby ambil bagian, maka bakal banyak investor datang,” jelasnya.

Nata mengaku yakin dengan sosok Bobby bisa menjadi solusi kebangkitan PSMS. Apalagi melihat kinerja Bobby selama memimpin Kota Medan. “Belum genap setahun sudah terlihat progres perbaikan di semua sektor. Saya juga yakin dengan perbaikan di PSMS,” paparnya.

Keterlibatan Bobby di PSMS juga disebutkan sudah layak. Sebab PSMS sebenarnya milik masyarakat dan ikon Kota Medan. Artinya, PSMS sebenarnya tidak bisa dipisahkan dari Kota Medan. “PSMS itu merupakan ikon Kota Medan, jadi Pak Bobby sudah sepantasnya terlibat dan turun tangan,” harapnya.

Nata mengapresiasi dan terima kasih kepada Edy Rahmayadi yang sudah membina PSMS dalam beberapa tahun ini. Nata mengaku tidak meragukan kecintaan Edy Rahmayadi kepada Ayam Kinantan. Namun itu dinilai belum cukup.

“Kita tahu Pak Edy sangat mencintai PSMS. Dia rela berkorban selama ini. Tapi, kita juga harus ingat bahawa Pak Edy juga sibuk sebagai Gubernur Sumatera Utara. Beliau sangat sibuk mengurusi daerah seluas Sumut ini,” paparnya. (m33/ant)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Bobby Sambut Tawaran Kelola PSMS

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *