MEDAN(Waspada): Banjir pasca hujan deras melanda Kota Medan, Minggu (22/5). Amatan Waspada di kawasan Jl Krakatau, Jl.Bhayangkara serta di Jl Sunggal dan beberapa jalan di kawasan itu tergenang air dan beberapa dahan pohon tampak patah berserakan di badan jalan.
Akibat air yang meluap di kawasan Jl.Sunggal Seisikambing Medan, serta padamnya lampu jalan berakibat macat panjang. Sebab, pengemudi kendaraan tidak ada yang mau mengalah, ingin saling mendahului.
Bukan hanya macat, air yang meluap di badan jalan, membuat pengendara kalangkabut memutar arah. Beberapa kendaraan yang terlanjur memasuki badan jalan yang banjir, terpaksa mendorong kendaraan karena mogok.
Beberapa pemuda yang awalnya berdiri di pinggir jalan, tampak dengan senang hati mendorong kenderaan yang mogok.
“Kawasan Sunggal memang langganan banjir jika hujan deras,” kata Wati, warga sekitar.
Dia berharap, Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution menyiagakan mesin penyedot air di kawasan yang sering banjir.
“Maunya mobil penyedot air langsung datang, jadi warga tidak kuatir. Banjir di jalan bisa merembet ke pemukiman juga,” ungkap Wati.
Ternyata, hujan deras dan angin kencang pada Minggu,juga menyebabkan rumah makan yang ada di Jalan Sunggal terlihat hampir roboh.
Dahan pohon yang patah berserakan di tepi jalan, dibersihkan warga setempat, karena bisa memberi dampak pengguna jalan raya.(m22)
