Anggota DPRD Sumut Rudi Alfahry Rangkuti Minta Pertamina Tambah Kuota BBM Jelang Idul Fitri

  • Bagikan

MEDAN (Waspada):  Anggota DPRD Sumut Rudi Alfahry Rangkuti (foto), meminta pemerintah melalui Pertamina Sumbagut untuk menaikkan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM), terutama jenis Pertamax dan Pertallite menjelang Idul Fitri. 


“Kita berharap ada tambahan kuota BBM yang sangat dibutuhkan masyarakat pada bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri ini,” kata Rudi kepada Waspada di Medan, Rabu (6/4).


Anggota dewan dari Fraksi PAN DPRD Sumut ini merespon hasil amatannya di sejumlah daerah pekan lalu, yang melihat antrean panjang kendaraan di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). 

Antrean yang mengular ini diduga kuat terjadi setelah pemerintah menaikkan harga Pertamax dari Rp 9.700  menjadi Rp 12.500 per liter.

Menyikapi ini, Rudi menyesalkan kenaikan yang berakibat terjadinya disparitas harga yang cukup jauh dibanding Pertalite, yang hingga kini masih berada di angka Rp 7.650 per liter.

“Sehingga, jumlah pengguna Pertalite diperkirakan semakin tinggi dan ini harus diantisipasi dari awal, apalagi di momen hari besar Islam, termasuk Idul Fitri Nanti,” ujarnya.

Karenanya, Rudi mengimbau kepada Pertamina melalui unit Patra Niaga Sumbagut untuk bergerak cepat mengawasi distribusi BBM, sekaligus mengantisipasi lonjakan konsumsi yang digunakan masyarakat. 

“Jika dibiarkan, kita khawatir aktifitas warga dan perekonomian masyarakat menjadi terganggu, termasuk pengiriman sembako dan migor melalui angkutan darat,” ujarnya.

Kesiapan 


Terpisah, Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina Mulyono melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Fuel Terminal (FT) Medan Group, Sabtu (2/4) lalu. 

Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan dan ketersediaan BBM di lapangan secara langsung menjelang Bulan Ramadhan.

“Kunjungan kami ke sejumlah SPBU dan FT Medan Group ini untuk memastikan kesiapan dan ketersediaan BBM di lapangan secara langsung menjelang Bulan Ramadhan,” ujar Mulyono dalam keterangan tertulisnya.

Dia menjelaskan, untuk mengantisipasi terjadinya arus mudik dan peningkatan kebutuhan BBM, pihaknya juga akan menyiapkan layanan-layanan tambahan berupa SPBU Siaga, mobil tangki siaga, motorist, SPBU Kantong dan rest area yang dilengkapi fasilitas kesehatan bagi para pemudik di beberapa titik jalur mudik.

Terkait realisasi penyaluran BBM,  Area Manager Communication Relation & CSR Sumbagut PT Pertamina Patra Niaga, Taufikurachman, menyebutkan, sejauh ini realisasi penyaluran BBM  sebanyak 187.124 Kilo Liter (KL) atau 23,54 persen dari kuota yang ditetapkan pada tahun 2022 ini sebesar 794.787 KL. (cpb)

  • Bagikan