PULANG ke Medan, kalimat ini sangat membahagiakan jamaah haji Embarkasi Medan yang akan kembali ke Tanah Air. Namun sebelum pulang, masih menyempatkan waktu menikmati indahnya Kota Makkah dan melaksanakan shalat di masjid-masjid di kota itu.
Demikian antaranya disampaikan jamaah haji Embarkasi Medan Kelompok terbang 02 atas nama Dr.HM. Nurdin Amin,Kamis(20/6).
“Ya, Alhamdulillah setah menyelesaikan proses pelaksanaan ibadah haji, kami akan kembali ke Tanah Air pada 24 Juni dan tiba di Medan pada 25 Juni. Sekarang sedang sibuk menimbang barang bawaan,”kata Nurdin Amin kepada wartawan malui WhatssApp.
Sebelum kembali, lanjutnya, terlebih dahulu melaksanakan tawaf wada’ akan dilakukan sekitar 23 Juni malam.
“Karena jamaah akan berangkat ke Madinah Al Munawwarah, untuk terbang ke Medan tgl 24 Juni 2024. Dan tiba di Medan pada tanggal 25 Juni. Sedangkan Jumat 21 Juni, proses dan prosedur penimbangan koper.Malam ini jamaah harus sudah siap berbelanja oleh oleh.
Malam koper sudah bisa diturunkan ditumpuk di sudut lobby hotel
Selanjutnya, Sabtu 22 Juni 2024, pukul 22.30 jamaah bersiap siap melakukan thawaf Wada’.
Diperkirakan kan proses nya sampai jam 02.30 malam baru sampai ke hotel penginapan. Hari Minggu pagi 23 Juni 2024, jam 08.00 jamaah harus dipastikan sudah berada di dalam bus untuk meninggalkan kan Makkah menuju Bandara Prince Mohammad bin Abdel Aziz Madinah,”kata Nurdin Amin.
Terkait tempat yang dikunjungi jamaah sebelum bertolak ke Tanah Air, Nurdin Amin menyebutkan antaranya Masjid al-Jin.
“Masjid-Masjid bersejarah tentu banyak ditemukan di kota suci Mekkah. Salah satunya adalah Masjid al-Jin. Penamaan masjid itu tentu berkaitan erat dengan suatu peristiwa tentang bangsa jin dan dakwah Islam,”sebutnya.
Di tempat tersebut, dulunya digunakan oleh Rasulullah Saw, untuk membaiat jin dan sekaligus mengakui bahwa Nabi Muhammad Saw,sebagai utusan Allah SWT.
Terletak dekat perkuburan Jannat al-Mu’alla, Masjid Al Jinn dianggap sebagai salah satu masjid tertua dan paling penting dikunjungi di kota Makkah, Arab Saudi.
Awal dinamai masjid Jin karena di sanalah Rasullallah Saw menulis surat ke Ibnu Masud ketika menerima rombongan jin yang ingin mambaiat Nabi, setelah sebelumnya mereka pernah bertemu dengan Nabi di Nakhlah dalam perjalanan pulang dari Thaif pada tahun ke-10 kenabian.
Ketika itu, setelah Rasulullah membacakan ayat suci Alquran kepada paran jin, mereka pun mengimani Allah dan kerasulan Muhammad SAW. Bagi umat Islam, masjid ini juga dikenal sebagai Masjid al-Haras. Masjid ini menjadi bangunan yang dipelihara dan dirawat oleh pemerintah kerajaan Arab Saudi.(m22)
Waspada/ist
Dr.HM.Nurdin Amin kedua kiri berpoto latar belakang Masjid
Jin.
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
