Scroll Untuk Membaca

Ekonomi

Surplus Neraca Perdagangan Indonesia Januari US$ 3,87 Miliar.

Surplus Neraca Perdagangan Indonesia Januari US$ 3,87 Miliar.
salah satu kegiatan perdagangan Indonesia (ist)

JAKARTA (Waspada): Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia pada bulan Januari 2023 sebesar US$ 3,87 miliar.

“Total neraca perdagangan di bulan Januari 2023 mencapai US$ 5,89 miliar. Ini berarti neraca perdagangan kita surplus terus sejak Mei 2022,” kata Deputi BPS Bidang Statistik Produksi M. Habibullah di Jakarta, Rabu (15/2/2023). 

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Surplus Neraca Perdagangan Indonesia Januari US$ 3,87 Miliar.

IKLAN

Namun, lanjutnya, jika dibandingkan bulan Desember 2022, surplus neraca perdagangan di bulan Januari 2023 turun sedikit. 

 “Ini juga berarti neraca perdagangan mencatatkan surplus selama 33 bulan berturut-turut, sejak Mei 2020,” tutur Habibullah. 

Adapun surplus neraca perdagangan pada Januari 2023 disebabkan oleh nilai ekspor yang lebih tinggi daripada nilai impor. 

Sedangkan nilai ekspor tercatat sebesar US$ 22,31 miliar dan nilai impor tercatat sebesar US$ 18,44 miliar. 

Dia juga mengatakan, surplus neraca perdagangan ini juga ditopang oleh neraca komoditas non migas yang mengalami surplus US$ 5,29 miliar.

Penyumbang utamanya adalah komoditas Bahan Bakar Mineral HS 27, lemak dan minyak hewan/nabati HS 15, serta besi dan baja HS 72. 

Sementara itu, neraca komoditas migas mengalami defisit US$ 1,42 miliar dengan penyumbang utamanya adalah minyak mentah dan hasil minyak. (J03) 

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE