Karantina Pertanian Belawan Kawal Panen Padi di Kabupaten Simalungun

  • Bagikan
Kementerian Pertanian, melalui Karantina Pertanian Belawan bersama instansi terkait mengawal para petani di Kabupaten Simalungun yang melakukan panen padi.
Kementerian Pertanian, melalui Karantina Pertanian Belawan bersama instansi terkait mengawal para petani di Kabupaten Simalungun yang melakukan panen padi.

SIMALUNGUN (Waspada): Kementerian Pertanian, melalui Karantina Pertanian Belawan bersama instansi terkait mengawal para petani di Kabupaten Simalungun yang melakukan panen padi.

Kepala Karantina Pertanian Belawan, Lenny Hartati Harahap bersama Perwakilan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun, PPL Kecamatan Tanah Jawa, Kelompok Tani dan masyarakat yang turun langsung ke sawah merasakan suka cita bersama para petani padi, mengikuti proses pemanenan, memotong hingga menggiling padi. 

“Ini bisa menjadi motivasi untuk masa depan. Ketika kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi, kita bisa rencanakan untuk ekspor,” ujar Lenny.

Sebagai informasi, lokasi panen berada di Kecamatan Tanah Jawa dengan luasan 329,5 Ha. Masing-masing terdiri dari Desa Muara Mulia panen padi berkisar 105 Ha, Desa Bayu Bagasan panen padi berkisar 175 Ha, Desa Marubun jaya panen sekisar 32.5 Ha dan desa Marubun Bayu sekisar 17 ha.

Lenny menyampaikan apresiasi panen padi saat ini. Suatu hal yang sangat membanggakan karena hasil panen sangat memuaskan. Dilihat dari padi yang panen di sepanjang hamparan sawah, semua bagus dan tidak ada masyarakat yang mengeluh tentang hasil panen.

Sebagaimana kebiasaan masyarakat setempat memanen padi secara umum padi dipotong lalu dikumpulkan disatu tumpukan untuk digiling melepas bulir padi dari tangkainya.

Ledy, perwakilan dari kepala Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun menyampaikan bahwa kebutuhan pangan khususnya beras di Simalungun tercukupi hingga bulan Ramadhan nanti. Diperkirakan dari luas panen sekitar 329,5 Ha, lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Varietas Padi yang di panen hari ini adalah varietas padi Inpari Nutri Zinc, Inpari 32 dan inpari 42,” terang Ledy.

“Semoga produksi padi di Kabupaten Simalungun tahun ini meningkat, sehingga swasembada beras khususnya Sumatera Utara dapat terpenuhi dan ketahanan pangan terjaga,” pungkas Lenny. (m31)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *