BPS Sumut Gelar SP2020 Lanjutan Mulai 15 Mei

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara (BPS Sumut) segera melaksanakan Sensus Penduduk 2020 (SP2020) Lanjutan mulai 15 Mei hingga 30 Juni 2022 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Kepala BPS Sumut, Nurul Hasanudin dalam kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan SP2022 Lanjutan di Provinsi Sumut untuk Wartawan, di Aula Lantai 5 Kantor BPS Sumut, Jl. Asrama, Medan, Senin (25/4).

Kepala BPS Sumut, Nurul Hasanudin mengatakan, tujuan SP2020 Lanjutan untuk memotret secara detail keadaan penduduk Sumut, dan nantinya bisa dijadikan acuan bagi pemerintah untuk perencanaan pembangunan. “Agar bonus demografi penduduk bisa dioptimalkan. Juga menentukan parameter-parameter statistik,” kata Nurul Hasanudin.

Dia menjelaskan, terkait SP2020 Lanjutan ini, nantinya pada 15 Mei 2022 pihaknya akan melakukan pemutakhiran data penduduk. Kemudian mulai 1 Juni 2022 dilakukan pendataan rincinya selama 1 bulan yakni hingga 30 Juni 2022. “Kegiatan ini serentak secara nasional,” ujarnya.

Nurul mengungkapkan, pada tahun 2020 saat BPS melakukan Sensus Penduduk, belum bisa menyelenggarakan sensus penduduk secara maksimal karena terhalang pandemi Covid-19.

“Akibatnya, data-data strategis seperti keadaan demografi, tingkat kesehatan masyarakat, tidak diperoleh dengan maksimal,” ungkapnya.

Pada SP2020 Lanjutan ini, terang Nurul, pihaknya merekrut 4.048 orang sebagai petugas dan sedang dilatih. Lalu, metode yang digunakan menggunakan pola-pola yang bisa dioptimalkan teknologi dan manual.

“Maunya semua teknologi, tapi enggak semunya stabil. Ada yang sulit dipaksakan dengan metode berbasis IT, namun kita kombinasikan. Untuk pertanyaan berjumlah 83, cukup banyak pertanyaan yang akan diisi petugas, dan ada wilayah kerja yang kita pilih blok sensus untuk bisa memutakhirkan data,” lanjutnya.

Nantinya, terang Nurul, dari sana akan didapat sample responden untuk kemudian dikunjungi petugas, dan bisa ditentukan angka populasi. Total ada 13.852 blok sensus, dan dari masing-masing blok sensus diambil 16 rumah tangga.

“Berarti, total untuk 33 kabupaten dan kota di Sumut, ada sekitar 221 ribu lebih rumah tangga jadi responden untuk merpresentasikan potret rumah tangga di Sumut, dan bisa mewakili estimasi masing-masing kabupaten dan kota,” terangnya.

Targetnya, di bulan Juli 2022 data dari hasil SP2020 Lanjutan di Sumut sudah mulai diolah dan di akhir tahun 2022, sudah bisa dipublikasikan. “BPS berkomitmen menghadirkan data kependudukan yang terintegrasi. Data kependudukan itu satu, yakni data penduduk Indonesia,” ungkap Nurul.

BPS Sumut mengharapkan dukungan media massa dan masyarakat dalam menyukseskan SP2020 Lanjutan ini, agar berjalan dengan baik. (m31)

  • Bagikan