MEDAN (Waspada): Wakil Menteri Agama Republik Indonesia (Wamenag RI) Romo Raden Muhammad Syafi’i sangat mengapresiasi kesungguhan Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi SPd, MPd dalam memperjuangkan murid-muridnya agar bisa masuk dalam pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
“Kedatangan saya untuk memberikan dukungan terhadap kesungguhan Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi yang tidak mempersoalkan kesalahan siapa terkait keterlambatan penginputan nilai siswa ke aplikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP),” ujar Wamenag yang akrab dipanggil Romo saat mengunjungi MAN 2 Model Medan, Kamis (20/2) di Jl. Williem Iskandar Desa Medan Estate Kecamatan Percut Seituan.
Kedatangan Romo disambut dengan atraksi drum band dan tarian khas batak dari para siswa.
Di depan ratusan wali murid, staf pengajar dan komite madrasah, Romo menyebutkan, sikap Kepala MAN 2 Model yang berani mempertaruhkan jabatannya demi masa depan murid-muridnya agar bisa menjadi mahasiswa di perguruan tinggi melalui jalur prestasi.
“Beliau (Wuri) datang menghadap saya dan menawarkan jabatannya bersedia dicopot asalkan 332 muridnya bisa masuk jalur SNBP. Silakan ambil asalkan murid-muridnya di sini siswanya bisa ikut jalur undangan menjadi mahasiswa di perguruan tinggi,” katanya didampingi Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sumut Ahmad Qosbi.
Romo datang langsung ke MAN 2 Model Medan ingin melihat langsung suasana kebatinan siswa yang sempat drop karena sempat gagal ikut SNBP. “Ternyata memang terasa oleh saya ada sinergi yang kuat antara kepala sekolah, guru-guru, orang tua dan juga semangat dari para siswa. Saya mengapresiasi MAN 2 Model Medan,” pungkas Romo.
Untuk menghindari kasus serupa yang mengakibatkan siswa gagal ikut SNBP, Romo menegaskan bahwa dirinya sudah menyarankan kepada Kementerian Diktisaintek agar setiap semester itu nilai rapor langsung dikirim pihak sekolah/madrasah ke Kemendikti.
“Jadi semua nilai rapor mulai semester I dikirim ke Kemendikti, disimpan di data base-nya Kementerian Dikti hingga pada akhir semester dia tinggal menyetor semester terakhir saja. Ini mempercepat proses dan juga menutup kemungkinan mana tahu ada yang nakal-nakal mau cuci raport,” tegas Romo.
Saran itu, lanjut Romo, untuk mencegah peluang adanya oknum nakal yang mau cuci raport dan mengubah nilai dari semester 1 untuk masuk jalur SNBP. “Supaya menutup peluang hal tersebut. Saya sarankan agar disetor tiap semester,” cetus Romo.
Sementara itu, Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi yang mewakili Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara mengucapkan terimakasih kepada Romo yang telah membantu dan memperjuangkan nasib generasi muda MAN 2 Model sehingga bisa mengikuti jalur SNBP.
“Terimakasih Pak Romo yang telah memperjuangkan 332 murid kelas XII untuk bisa mengikuti jalur SNBP,” ujar Wuri.(m27)
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi SPd, MPd, wali murid, komite sekolah dan guru-guru foto bersama dengan Wamenag RI H Romo Raden Muhammad Syafi’i saat mengunjungi MAN 2 Model Medan, Kamis (20/2).
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.