MEDAN (Waspada): Masyarakat di seputaran Danau Siombak merasa senang karena Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumut II sudah melakukan penanganan revitalisasi Danau Siombak merupakan tahap awal sepanjang 1.350 meter.
“Apalagi Danau Siombak merupakan salah satu destinasi wisata alam yang terletak di Paya Pasir, Medan Marelan, yang sekarang telah rampung di revitalisasi pembangunan tanggul untuk penanganan banjir Rob di Belawan dan kini memasuki masa pemeliharaan,” ujar salah seorang masyarakat yang juga sebagai pengawas di lingkungan sekitar Danau Siombak, Afiz (35) kepada media, Senin (24/03/2025) di Medan.
Lebih lanjut dijelaskan Afiz, masyarakat Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan merasa senang dan bahagia dengan dibangunnya tanggul penahan banjir di sekitaran Danau Siombak.
”Revitalisasi Danau Siombak yang dilakukan oleh Kemeterian PU melalui BBWS II Sumatera Medan ini membuat masyarakat senang karena tidak kuatir akan terjadinya banjir,” katanya.
Dikatakan Afiz, revitalisasi Danau Siombak saat ini dalam masa pemeliharaan sampai dengan Desember 2025, dengan pendampingan dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut). “Saat ini revitalisasi danau siombak masuk dalam masa pemeliharaan hingga bulan Desember 2025 mendatang,” sebut Afiz.
Dalam hal ini, kata Afiz, kami sangat berterimakasih atas pendampingan pengawasan pekerjaan oleh Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Dan kepada seluruh masyarakat diharapkan untuk saling merawat dan menjaga pembangunan tanggul diseputaran Danau Siombak.
Lebih lanjut Afiz menjelaskan, mengenai kendala selama dilakukan pengerjaan, Alhamdulillah tidak ada kendala yang serius dengan pengerjaan. Hanya saja terbentur pada pembebasan lahan yang saat ini sedang berjalan, karena merupakan kewenangan dari Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Permukiman Kota Medan.
“Proses pekerjaan revitalisasi tidak ada kendala, hanya saja dalam pembebasan lahan yang sedang berlangsung, dan itu merupakan wilayah ranahnya Dinas Perkim Pemko Medan yang saat ini sedang Apersial,” tuturnya.
Dalam pelaksanaan pekerjaan revitalisasi Danau Siombak dilaksanakan dengan menggunakan beberapa kriteria antara lain kriteria teknis dan kriteria lingkungan, ruang lingkup pekerjaan dalam proyek ini meliputi; pekerjaan persiapan, pekerjaan pembangunan check dam, pekerjaan dinding beton, pekerjaan normalisasi.
Revitalisasi Danau Siombak bertujuan agar terjaga kelestarian danau, diperlukan upaya pengelolaan yang tepat akibat terjadi banjir rob, sebutnya.
Ditambahkannya, untuk diketahui bahwa revitalisasi Danau Siombak dilakukan terkait banjir rob, sampah, kualitas air serta sedimentasi. Program ini dilaksanakan hingga totalitas sebagaimana harapan mencapai tahap berikutnya dan tahap akhir, dapat memberikan manfaat bagi penduduk berjumlah 8.935 dinaungi 2.248 KK (kepala keluarga), yang terdiri di Lingkungan 1, 5, 6, 7, 8 dan 9 Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan.
“Revitalisasi tanggul banjir Rob Belawan ini diharapkan dapat terbebas dari banjir rob dan backwater,” sebutnya.
Hal senada juga dikatakan AL masyarakat di lingkungan sekitar Danau Siombak mengatakan, kondisi tanggul penahan banjir Rob Danau Siombak sudah sangat jauh berbeda dengan kondisi sebelumnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada siapapun yang datang mengunjungi wisata ke Danau Siombak, terima kasih juga khusus kepada Kemeterian PU melalui BBWS II Sumatera Medan, Pemko Medan, Walikota dan pejabat pemerintahan yang telah berhasil memberikan solusi dalam penanganan banjir disini. Meskipun pengerjaan memakan waktu lama. Tapi sekarang sudah bisa kami nikmati dengan pembangunan tanggul,” kata AL.
Sedangkan Said salah seorang pemancing ikan dilokasi Danau Siombak, mengakui bahwa impian masyarakat Paya Pasir Medan Marelan terwujud dimana kini Danau Siombak telah di revitalisasikan sehingga dapat mengurangi atau menjadi penahan air pasang Rob Belawan.
“Ini (revitalisasi-red) sudah lama saya tunggu dan masyarakat lainnya juga sama, artinya bahwa perubahan ada di Paya Pasir Medan Marelan dalam artian menjadi solusi untuk penanganan air pasang rob Belawan. Terimakasih banyak atas pembangunan tanggul. Karena di objek wisata banyak tamu dari berbagai daerah yang berkunjung kemari,” ujar Said.
Sebelumnya kami merasakan banjir saat air pasang, ratusan rumah tergenang air banjir sampai berlama-lama, nah kini telah dilakukan pekerjaan dan saat ini kami ketahui juga akan ada kolam retensi, dan tambahan tanggul yang akan dibangun, ditambah untuk penahanan air rob pasang, tentunya kami dukung dan sangat berterimakasih.” cetusnya,
“Untuk itu, harapan masyarakat disini supaya multi program RDS segera dilaksanakan agar dapat mengurangi ROB dan satu hal lagi kepada Wali Kota Medan yang kalai itu adalah bapak Bobby Afif Nasution dan kini menjabat kini sebagai Gubernur Sumatera Utara agar tetap fokus terhadap Danau Siombak ini,” tuturnya.
Secara terpisah, Camat Medan Marelan melalui Sekretaris Camat Medan Marelan, Alkausar Deasya mengatakan, bahwa atasnama Pemerintahan Kota Medan dan setempat sangat mendukung adanya revitalisasi Danau Siombak dan berterima kasih kepada Kementerian PU melalui BBWS II Sumatera Medan.
“Kalau pekerjaan yang positif dan untuk kepentingan masyarakat harus didukung dan wajib untuk kita jaga. Masyarakat harus bersama-sama merawat dan menjaga area Danau Siombak sebagai objek wisata.” ujar Sekcam. (m15)
Waspada/Ist
Danau Siombak di Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan usai direvitalisasi.
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.