MEDAN (Waspada): Gelar syukuran jadi petugas haji pada kelompok terbang 25 Embarkasi Medan, Minggu (26/5), Drs.Sotar Nasution MHB, diminta utamakan kepentingan jamaah.
Hal itu disampaikan Ketua Umum MUI Sumut Dr. Maratua Simajuntak saat memberi sambutan.
“Jadi petugas haji daerah adalah sebuah tugas mulia. Maka, kepentingan jamaah harus didahulukan, karena pahala yang kita terima sangat besar,” kata Maratua Simajuntak.
Hal lain diingatkannya agar setiap muslim mencita-citakan dirinya untuk berhaji, menunaikan rukun Islam kelima. Jika masalah pendanaan yang jadi kendala, hendaknya mulailah membuat tabungan khusus haji.
“Menabung itu sebuah ikhtiar atau usaha kita. Maka sangat perlu menyisihkan sebagian uang yang dipergunakan untuk membayar ongkos awak haji atau mengambil porsi haji. Kapan berangkat, tinggal menunggu waktu. Jika di antara waktu itu meninggal dunia, maka Allah telah mencatat niat hambanya untuk melaksanakan ibadah haji yang merupakan rukun Islam kelima,” ujarnya.
Sebelumnya, Drs. H. Sotar Nasution menyampaikan acara syukuran ini digelar sekaligus untuk silaturahmi dengan keluarga besar MUI Sumut, Yayasan Bina Santri, Organisasi BKPRMI dan kelompok pengajian di lingkungan tempat tinggalnya.
“Saya mohon doa dari semua yang hadir agar dalam menjalankan tugas berjalan lancar,” ungkap Sotar.
Sotar juga menyebutkan mendapat amanah sebagai Petugas Haji Daerah, membuatnya telah memiliki berbagai persiapan fisik dan mental.
“Insyaallah Allah akan menjalan tugas dengan baik dan mempersiapkan diri dan bekal sebagai PHD. Semoga tidak ada kendala dalam perjalanan, karena pada kloter 25 nanti akan bergabung dengan jamaah asal Balik Papan,” ungkapnya.
Penceramah Al Ustad K.H. Akhyar Nasution, yang juga Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri MUI Sumut, menyampaikan berhaji ini mempersiapkan diri untuk menjadi haji mabrur dan dipanggil Allah SWT di Tanah Suci.
“Ingatlah bahwa mendapatkan haji yang mabrur, maka akan suci diri seperti bayi baru lahir dari rahim ibunya sekembalinya dari Tanah Suci dan mereka yang wafat di Tanah Suci (Makkah-Madinah) akan mendapat beberapa keistimewaan, seperti diampuni dosa-dosanya, mendapat syafaat dari Nabi Muhammad SAW, dikuburkan di Tanah Suci, mendapat pahala haji dan umrah, dijamin masuk surga, mendapat kehormatan di akhirat, dan mendapat pahala yang besar,” ungkapnya.
Acara syukuran juga diwarnai pemberian cenderamata untuk Sotar Nasution oleh yang hadir antaranya Ketua Baznas Sumut yang juga Ketua Bidang Dakwah MUI Sumut, Prof.Dr.Mohammad Hatta, Ketua Umum MUI Sumut Dr Maratua Simajuntak dan para pengurus dan undangan lainnya.
Juga cenderamata untuk petugas haji dari pengurus MUI Sumut, antaranya dr. Elman Boy, Al Ustad K.H. Akhyar Nasution.(m22)
Waspada/Anum Saskia
Drs.Sotar Nasution bersama Ketua Umum MUI Sumut Dr.Maratua Simajuntak dan pengurus serta undangan foto bersama.