Warga Sibolga Meninggal Kecelakaan Di Aceh Timur

- Aceh
  • Bagikan
Warga Sibolga Meninggal Kecelakaan Di Aceh Timur
Polisi Lalu Lintas mengatur arus lalu lintas di lokasi tabrakan maut antara mobil Mitsubishi Truck Tronton kontra mobil barang Isuzu Traga Pick-Up di Jalinsum Banda Aceh – Medan, Desa Paya Naden, Madat, Aceh Timur, Senin (6/1) sore. Waspada/Muhammad Ishak

IDI (Waspada): Tabrakan maut di awal Tahun 2025 terjadi di Jalinsum Banda Aceh – Medan, persisnya di Desa Paya Naden, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur, Senin (6/1) sekira pukul 16:55. Akibatnya, satu orang meninggal dunia dan satu lainnya mengalami luka serius.

Kecelakaan kali ini melibatkan mobil barang Mitsubishi Truck Tronton BL 8853 N kontra mobil barang Isuzu Traga Pick-Up BB 8159 ND. Korban meninggal dunia yakni Ahmad Ridwan Silalahi, 49, supir asal Desa Pancoran Pinang, Kec. Sibolga Sambas, Kota Sibolga.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, mobil Mitsubishi Truck Tronton yang disupiri Mahdi bersama kernetnya, Adi Saputra, dalam posisi berhenti di bahu jalan. Namun posisinya mobil dalam keadaan menyala dan bagian depan mobil menghadap ke arah Medan (timur).

Sedangkan mobil barang Isuzu Traga yang dikemudi Benni Pasaoran Hutabarat bersama kernetnya, Ahmad Ridwan Silalahi melaju dari arah yang sama.

Setibanya di lokasi kejadian tepatnya di jalan lurus diduga pengemudi mobil Isuzu Traga mengantuk akibat kelelahan, sehingga menabrak bagian belakang samping sebelah kanan mobil Mitsubishi Tronton yang sedang berhenti di bahu jalan.

Akibatnya, pengemudi dan kernet mobil mengalami luka serius, namun kernetnya meninggal dunia ketika dilakukan perawatan di Puskesmas Cempedak, Kabupaten Aceh Utara.

“Mengingat lokasi Puskesmas Cempedak (Aceh Utara) lebih dekat dari lokasi kejadian, maka warga melarikannya ke sana. Tapi kernetnya tidak selamat juga, meninggal dunia di puskesmas,” kata Azhar, warga sekitar lokasi kecelakaan.

Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru SIK, melalui Kasat Lantas Iptu Eko Suhendro SH, dikonfirmasi Waspada, Selasa (7/1) membenarkan adanya kecelakaan maut itu.

“Korban meninggal dunia telah dikembalikan ke pihak keluarganya. Sedangkan korban luka-luka masih dalam perawatan medis,” katanya.

Eko menyebutkan, kedua kendaraan yang terlibat dalam laka lantas itu juga sudah diamankan petugas guna proses selanjutnya.

“Kita tetap berharap pengemudi mobil dan pengendara sepedamotor untuk beristirahat saat diserang kelelahan atau ngantuk, apalagi ketika melakukan perjalanan jauh antara 100 – 300 kilometer,” pinta Eko Suhendro. (b11).


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *