LANGSA (Waspada): SMP Negeri 2 Langsa bersama Tim Khitan Master Nusantara gelar khitanan (Sunnat Rasul) massal gratis bertajuk ‘Khitan Amal Go To School’ di sekolah setempat Jalan Tgk. Chik Ditiro Paya Bujok Tunong, Kecamatan Langsa Baro, Sabtu (18/3).
Kegiatan khitanan ini diawali dengan peusijuek (tepung tawar) yang diiringi dengan tepung tawar dan selanjutnya para siswa satu persatu masuk keruangan UKS sekolah setempat untuk dilakukan khitanan oleh Tim Khitan Master Nusantara.
Kepala SMP Negeri 2 Langsa, Drs. Abdul Mutalib mengucapkan, Alhamdulillah, hari ini kita akan melaksanakan khitanan amal menyambut berkah Ramadan 1444 H yang diikuti sebanyak 12 orang siswa yatim dan kurang mampu.
“Terimakasih atas dukungan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Langsa, Kepala Inspektorat Kota Langsa, Perwakilan Camat Langsa Baro, Tim Khitan Nusantara Kota Langsa, GPSB Kota Langsa Hadir Untuk Negeri, King Fried Chicken, Assyifa Wound Care, Spindu Langsa, Rumah Sunat Kota Langsa, Komite Sekolah, Geuchik PB Tunong, Dewan Guru serta semua pihak yang menyukseskan kegiatan ini,” ucapnya.
Pihaknya berdoa, semoga kegiatan ini diberikan kelancaran dan aman, mudah-mudahan anak yang dikhitankan semoga menjadi anak yang soleh, taat kepada Allah SWT, berbakti kepada orang tua, berguna bagi agama, bangsa dan negara.
Perwakilan Tim Khitan Master Nusantara, Ns. T. Saiful Muammar menyampaikan, khitanan massal ini merupakan kegiatan Yayasan Khitan Master merupakan tempat berkumpulnya dokter dan perawat praktisi khitan yang ada di Aceh dan sejumlah daerah seperti dokter dari Semarang, dokter dari Tuban, dan ada praktisi khitan berasal dari Sumut dan Jakarta.
Lanjutnya, kegiatan khitan amal ini dimulai sejak tahun 2019 guna menjalin silaturahmi serta sebagai wujud sumbangsih dan kepedulian terhadap sesama terutama masyarakat kurang mampu.
Kegiatan Khitan Amal Go To School ini perdana kita laksanakan di SMPN 2 Langsa, biasanya kami melakukan kegiatan ini ke desa-desa pedalaman dan Pondok Pesantren. “Insyaallah besok kami bergerak ke Aceh Utara bulan lalu kami lakukan khitanan di Dayah Abiya Jeunieb,” ujarnya.
Lanjutnya, sunat yang kami lakukan merupakan metode modern dan terbaru, seperti metode ESU, metode cauter atau sering disebut laser, clamp, gomeo, lem dan cetak jahit dan hari ini gratis bagi adik-adik kami yang hadir hari ini dan insyaallah minim sakit dan cepat sembuh.
Sementara, Komite Sekolah Ir Zulkifli Ali, SPdI mengatakan, mewakili wali murid semuanya, ini merupakan salah satu kegiatan yang baik dan mulia, khitanan merupakan bagian dari kesehatan dan merupakan salah satu ibadah serta kewajiban bagi kaum muslim laki-laki.
“Semoga khitanan ini menjadi program unggulan dan dapat dilaksanakan tiap tahunnya bekerja sama dengan Khitan Master Nusantara. Kegiatan ini sangat terbantu masyarakat apalagi dalam menyambut bulan suci ramadan dan menjadi amal ibadah bagi semua,” imbuh Zulkifli. (b24)