KUTACANE (Waspada) : Atas keberhasilan membongkar jaringan peredaran sabu seberat lebih dari satu kilogram, Kapolres Aceh Tenggara AKBP Yulhendri menerima penghargaan dari Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, dalam apel gabungan di Setdakab Agara, Senin (28/4).
Bupati Aceh Tenggara, Salim Fakhry dalam sambutannya mengatakan kepada Kapolres beserta jajaran sebagai bentuk rasa terima kasih karena telah ikut berperan aktif dalam mendukung program pemerintah daerah dalam pencegahan pemberantasan sertifikat penghargaan penyalahgunaan gelap dan peredaran narkotika (P4GN-PN).
Program P4GN-PN ini adalah tanggung jawab kita semua, bukan hanya kami selaku pemerintah daerah, tapi seluruh masyarakat Kabupaten Aceh Tenggara, maka mari kita bekerja sama dalam pemberantasan narkotika dengan menjaga diri dan keluarga kita masing masing agar bisa terhindar dari pengaruh penyalahgunaan narkotika, dan jika ada di sekitar kita terindikasi sebagai pengedar segera laporkan kepada pihak berwajib.
Kami selalu pribadi, pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Aceh Tenggara mengucapkan terima kasih apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kapolres Aceh Tenggara Bapak AKBP Yulhendri, beserta jajaran atas keberhasilan dan peran aktif beliau dalam pencegahan pemberantasan, peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Aceh Tenggara.
“Dengan telah ditangkap nya para pengedar narkotika jenis sabu seberat 1 Kilogram yang nilainya seharga 1,5 miliar rupiah. Ini merupakan merupakan sebuah prestasi yang patut kita apresiasi. Bupati juga mengajak seluruh jajaran pemerintah Aceh Tenggara perang terhadap narkoba diharapkan seluruh jajaran kepala desa, tokoh pemuda dan masyarakat, agar tidak takut dalam memberikan data pengedar narkoba di desa masing-masing,” sebutnya.
“Seluruh jajaran pemerintah Aceh Tenggara, seluruh Aparatur Penegak Hukum mari kita berntas narkoba, dan untuk seluruh kepala desa yang ada di Aceh Tenggara, jangan pernah takut untuk memberi data pengedar narkoba di desa nya. Dengan data yang pasti dan akurat, jika ada, maka laporkan ke pihak terkait, dan saya patikan akan ditindak tegas secara hukum,” kata Salim saat pimpin apel gabungan. (cseh)