Scroll Untuk Membaca

Aceh

Sri Dewi Buka Cooking Competition Cegah Stunting

Sri Dewi Buka Cooking Competition Cegah Stunting

BANDA ACEH (Waspada): Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banda Aceh ,Sri Dewi Kurnilawati, membuka acara Cooking Competition dengan Tema “Ayah Dukung MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) untuk Mencegah Sunting” di Kantor Camat Meuraxa, Sabtu (28/1).

Turut hadir, perwakilan PKK Provinsi Aceh, Tim PKK Kota Banda Aceh, Dr Sulasmi dari Dinas Kesehatan Aceh, Perwakilan dari DP3A Provinsi, Perwakilan dari DPMG, Dr Natassya Phebe dari UNICEF Perwakilan Aceh, dan Direktur Flower Aceh.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Sri Dewi Buka Cooking Competition Cegah Stunting

IKLAN

Dalam sambutannya, Sri Dewi mengatakan tujuan kegiatan itu untuk memperingati Hari Gizi Nasional dengan tema Protein Hewani Cegah Stunting Campaign, Demo dan Cooking Competition Ayah Dukung MPASI Pangan Lokal untuk Mencegah Stunting (Jagoan Makan Telur).

“Kegiatan ini merupakan momentum penting dalam meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bersama membangun gizi menuju bangsa sehat berprestasi melalui gizi seimbang dan produksi pangan berkelanjutan,” katanya.

Kata Sri, momen ini juga dapat mengedukasi masyarakat perihal bagaimana memasak dan menyajikan makanan sehat, baik dengan bahan baku buah, sayur, makanan sumber protein, dan sebagainya.

Selain itu, berdasarkan laporan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022, sebanyak 31,2 persen anak usia di bawah lima tahun (balita) di Provinsi Aceh mengalami stunting.

“Stunting saat ini menjadi perhatian utama dunia terkait kekurangan gizi pada balita, karena stunting ini menggambarkan risiko kesehatan dan kerugian kelak dari pada masalah gizi lainnya,” ujarnya.

Sri mengungkapkan, penderita stunting lebih berisiko terkena penyakit degratatif (diabetes, penyakit jantung, dan hipertensi) pada masa dewasa kelak dibanding yang gizinya normal.

“Penyebab stunting yaitu kekurangan gizi kronis, penyakit infeksi, pemberian ASI tidak baik, dan pola pengasuhan yang buruk,” jelasnya.

Adapun target penurunan stunting dapat tercapai, maka perlu kerja sama multisektor yang terintegrasi, dengan fokus penanganan pada keluarga.

“Salah satu upaya dalam pencegahan stunting, anak harus mendapatkan ASI eksklusif dan MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) pada usia enam bulan,” kata Sri. (b03)

Sri Dewi Buka Cooking Competition Cegah Stunting

Ket. Foto:

Pj KetuaTP-PKK Kota Banda Aceh, Sri Dewi Kurnilawati, memberikan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) kepada seorang balita dlam rangka pencegahan stunting. (Waspada/Zafrullah)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE