KRUENG GEUKUEH (Waspada): Para siswa Kelas I SMA Negeri 1 Krueng Geukueh, Aceh Utara, berhasil mengembangkan produk makanan berbahan baku lokal. Soft skill siswa dikembangkan melalui penerapan kurikulum merdeka.
Dinas Pendidikan Aceh, melalui Kacabdin Wilayah Kabupaten Aceh Utara Drs Ahmad Yamani MPd menjelaskan, para siswa telah bisa memproduksi sendiri ( makanan), hingga pada pemasaran. Meskipun pemasaran masih di tingkat sekolah dan sekitarnya.
“Siswa sudah mulai mengelola, menghasilkan dan menjual, meskipun masih di tingkat sekolah dan sekitarnya,” jelas Ahmad Yamani pada acara Panen Karya Siswa SMAN-1 Dewantara, Sabtu (4/3).
Semua itu, menurut Ahmad Yamani, sebagai tuntutan dari Kurikulum Merdeka. Para siswa mengembangkan diri melalui program P5, yaitu Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
“Para pelajar terus berinovasi, sehingga pembelajaran semakin menarik,” tambah Kacabdin Ahmad Yamani yang didampingi Kepala SMA Negeri 1 Dewantara dan sejumlah pengawasan sekolah.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Dewantara Mustafa, S.Pd menjelaskan, hasil produksi siswa yang dipamerkan dalam acara panen karya diantaranya, gula semut dari gula aren, cuka dari air nira, olahan jagung dan hasil olahan ubi ungu. “Semua bahannya, berasal dari sekitar sekolah,” jelas Mustafa yang didampingi guru Koordinator P5, Aidul Firda, S.Pd.(b08)
