Seorang Pria Mendadak Meninggal Saat Bersepeda Di Lhokseumawe

  • Bagikan

LHOKSEUMAWE (Waspada): Warga yang sedang sibuk berbelanja dan bertransaksi jual beli di Pasar Inpres Jalan Listrik Kec. Banda Sakti Kota Lhokseumawe geger dan dikagetkan dengan kejadian seorang pria Jamaluddin Ajri, 77, yang sedang mengayuh sepeda mendadak meninggal dunia hingga tubuhnya jatuh di tengah jalan setempat, Senin (24/1).

Salah seorang buruh pasar inpres Mahdani mengatakan, keramaian warga yang memadati pasar setempat, sempat dikejutkan kejadian langka seorang pria berumur tiba-tiba jatuh dari sepedanya di tengah Jalan Pasar Pagi.

Kronologis kejadiannya sekitar pukul 08.00, ketika para buruh sedang melakukan bongkar muat barang di pasar, selintas itu pria itu muncul dan lewat dengan mengayuh sepedanya di Jalan Pasar Pagi setempat.

Tanpa diketahui penyebabnya, secara tiba-tiba pria itu terlihat kehilangan tenaga dan langsung terjatuh dan tersungkur bersama sepedanya di tengah keramaian orang.

Sontak saja kejadian itu membuat semua orang tergerak memberi pertolongan dengan mengangkat sepeda dan tubuh korban digotong ke atas tempat duduk di tepi jalan. “Saat kami sedang bongkar muat barang, tiba,-tiba ada orangtua yang jatuh dari sepedanya. Lalu kami angkat ke pinggir. Tapi kondisinya sudah tidak lagi bersuara dan tidak bergerak lagi,” tuturnya.

Namun saat diletakkan dalam posisi duduk, ternyata pria itu masih juga tak bisa bergerak hingga terpaksa dtelentangkan di atas meja.

Saat dicoba diajak berkomunikasi korban pun tidak lagi merespon terkesan sedang dalam kondisi pingsan.
Sejumlah warga yang coba memastikan kondisi korban dan berusaha membangunkannya ternyata sudah tidak lagi bernafas dengan normal dan diduga sudah meninggal.

Akhirnya warga pun menghubungi Polsek Banda Sakti untuk segera turun mengendalikan situasi dan memastikan kondisi korban.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto melalui Kapolsek Banda Sakti IPDA Aulia Hadi Rahman mengatakan setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, petugas langsung terjun ke lapangan.

Setelah tiba di TKP, polisi pun melihat korban dalam kondisi sudah meninggal dan segera meminta bantuan ambulance untuk dilakukan evakuasi korban ke rumah sakit.

Namun salah seorang keluarga korban meminta agar jenazah dibawa pulang ke rumah duka di Desa Teumpok Teungoh Kec. Banda Sakti. Kemudian polisi langsung mengamankan lokasi kejadian dan membubarkan keramaian warga Agar tidak membuat jalan Pasar Inpres setempat mengalami kemacetan.

Kapolsek menyebutkan identitas korban adalah Jamaluddin Ajri, 77 pekerjaan transfortasi alamat lengkap di jalan Merpati Dusun III Desa Teumpok Teungoh Kec. Banda Sakti.

“Korban Meninggal dunia saat mengendarai sepedanya di Pasar Inpres Jalan Listrik. Sampai sekarang kita belum mengetahui apa penyebab kakek itu meninggal dunia. Karena kita masih menunggu hasil pemeriksaan rumah sakit,”ujarnya.

Kapolsek menyebutkan setelah jenazah diantar ke rumah duka, pihak keluarga menerima dengan pasrah dan akan segera dilakukan fardhu kifayah dan dikebumikan di kuburan umum Desa Teumpok Teungoh.

Namun menurut pengakuan istri Jamaluddin menerangkan kepada polisi bahwa selama ini, selain sudah lanjut usia kondisi kesehatan almarhum juga sudah sangat mengkhawatirkan karena mengidap penyakit sesak nafas.(b09)

  • Bagikan