KOTA JANTHO (Waspada): Ada hal spesifik, namun menyiratkan kembalinya kesetiaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dalam pelaksanaan upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Lapangan Bungong Jeumpa, Kota Jantho, Kamis (17/8) pagi tadi.
Dalam upacara yang berlangsung khidmat dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP, MM, itu, terdapat sembilan orang mantan Narapidana Teroris (Napiter) yang juga ikut upacara.
Keikutsertaan itu menjadi bukti bukti konkret mereka telah kembali kepangkuan ibu pertiwi. “Alhamdulillah, dengan kesadaran sendiri, mereka ikut upacara HUT Kemerdekaan RI pagi ini. Ini sebuah bukti jika mereka benar benar telah sadar dengan khilaf yang sempat mereka lakoni dulu,” kata Iswanto.

Upacara pengibaran bendera yang diikuti oleh para pelajar, PNS jajaran Pemkab Aceh Besar, OKP, TNI/ Polri yang berlangsung khidmat, tertib, dan lancar, di Lapangan Bungong Jeumpa, Kota Jantho.
Paskibraka yang bertugas mengibarkan Bendera Merah Putih terdiri dari 72 orang, merupakan para pelajar sekolah menengah dari SMA dan SMK sederajat di Aceh Besar dan juga didukung personil TNI serta Polri.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, SSTP, MM, menyerahkan bantuan kepada para Napiter, sebagai bagian dari upaya pemberdayaan merka. “Kita berikan sebagai stimulan agar mereka nantinya lebih mandiri, juga sebagai bukti jika negara tetap bersama mereka,” tutur Iswanto.
Selain itu juga diberikan bantuan kepada ahli waris Sadina Hambali, korban bencana sosial yang terseret arus sungai. “Bantuan itu dulu kita usulkan ke Kemensos, dan kini telah dicairkan. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga,” ujar Iswanto.
Selain pameran HUT ke-78 RI di Kota Jantho diisi dengan berbagai kegiatan seperti Lomba Azan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang digelar di kantor Dinas Syariat Islam Aceh Besar, panjat pinang, lomba lompat karung, galah, tarik tambang dan aneka lomba lainnya yang digelar di lapangan Bungoeng Jeumpa yang disaksikan dengan penuh antusias oleh ribuan masyarakat dari berbagai Kecamatan yang ada di Aceh Besar. (b03)