ACEH TAMIANG (Waspada): Ibnu Sina, 17, warga Kota Langsa yang juga seorang santri Hafidz Quran Pesantren Fajrul Salam di Kampung Menang Gini, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang dikabarkan tenggelam di Sungai Tamiang, Senin (30/10).
Informasi diperoleh Waspada Selasa (31/10) menyebutkan, korban sampai saat ini belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian yang dilaksanakan oleh tim gabungan dari BPBD Aceh Tamiang, Satgas SAR, unsur TNI, Polri dan masyarakat setempat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang, Iman Suhery S.STP, kepada wartawan membenarkan kejadian tersebut dan sekitar pukul 17.00 WIB korban bersama empat rekannya pergi secara diam-diam dari pesantren untuk mandi di sungai.
Selanjutnya, sekitar pukul 17.15 WIB, temannya merasa curiga terhadap korban, sepertinya korban tenggelam dan rekan-rekannya mencoba untuk menyelamatkan korban, namun tidak berhasil.
Kemudian, sekitar pukul 17.30 WIB keempat teman korban melaporkan hal tersebut kepada para pengajar yang ada di pesantren dan pada pukul 18.00 WIB, Ustadz Hasan selaku pelapor menyampaikan hal itu kepada BPBD Kabupaten Aceh Tamiang untuk ditindaklanjuti.
“Saat ini, Pranata Pencarian Bidang Kedaruratan Logistik BPBD Kabupaten Aceh Tamiang bersama Tim SAR Kabupaten Aceh Tamiang dibantu TNI-Polri dan warga setempat masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang tenggelam,” ungkap Iman sembari menambahkan,bahwa korban belum juga ditemukan.(b15)