SIGLI (Waspada): Ribuan warga dari berbagai kecamatan di Pidie hadiri acara silaturahmi dan deklarasi pasangan bakal Calon Bupati Pidie H Jamaluddin Abdullah, SP dan bakal calon Wakil Bupati Sayuti, MM (JASA) yang maju di Pilkada Pidie periode 2025-2029 melalui jalur Independen.
Ribuan massa yang datang dari berbagai penjuru kecamatan hadir memadati lokasi silaturahmi dan deklarasi di Gampong MNS Paga, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie. Acara dimulai sekira pukul 21:00 WIB, sementara massa sudah memadati lokasi sejak pukul 17:00 WIB.
Acara diawali dengan pengajian dan dilanjutkan dengan acara peusijuek (tepung tawari-red) pasangan JASA oleh para ulama dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam orasi politiknya, H Jamaluddin SP mengucapkan rasa terima kasih kepada semua masyarakat Pidie atas bantuannya memberikan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Dia mengaku sangat terharu meski jumlah KTP sudah cukup, namun kata dia, masih banyak warga yang datang menyerahkan KTP-nya sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan JASA.
“Saat mereka datang, kami tidak menolak, padahal KTP yang kami kumpulkan dan serahkan ke KIP sudah cukup dan lebih. Kalau kami tolak, khawatir tersinggung dan terkesan kami sombong. Jadi kami terima” katanya.
Dia menuturkan, alasannya maju melalui jalur Independen sudah melalui musakat, dan rembuk dengan tim, bahwa untuk menjaga harapan dan cita-cita masyarakat saat terpilih menjadi bupati dan wakil bupati dapat memperjuangkan semua keinginan dan harapan masyarakat Pidie secara menyeluruh.
Pun diakuinya, maju melalui jalur independen sangat susah dan sulit, namun independen ini kata dia murni milik masyarakat. “Jalur independen lebih leluasa dan mudah memperjuangkan keinginan dan harapan masyarakat,” katanya.
Lanjut dia. Begitupun, bila ada pihak yang menyatakan bupati yang maju melalui independen tidak bisa bekerja, tidak bisa menggunakan anggaran, itu bohong. Karena pemerintah tidak mungkin mempersulit bupati dalam bekerja membangun daerah dalam mensejahterakan rakyat.
“Semua ada aturan dan tidak mungkin pemerintah pusat mempersulit bupati yang maju melalui independen, itu tidak mungkin karena semua ada aturannya,” ucapnya.
Begitupun dia menekankan kepada semua masyarakat yang telah memberikan dukungan melalui KTP, untuk kokoh pendirian mendukung pasangan JASA sampai pada bilik pencoblosan di hari H pemilihan.
Sementara Balon Wakil bupati Pidie Drs Sayuti MM menambahkan, bila nanti pasangan JASA terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pidie, pihaknya akan membangun Pemerintahan Pidie berlandaskan silaturahmi. Ini penting karena silaturahmi adalah kunci sukses suatu pekerjaan.
Dalam silahturahmi, pihaknya akan membuka telinga dan membuka mata melihat dan merasakan apa yang terjadi di masyarakat, serta tindakan apa yang perlu dilakukan setelah menggunakan segala potensi yang ada di pemerintahan.
Tidak ada yang sulit dalam menjalankan roda pemerintahan. Apapun yang dibangun dan dikerjakan apabila menempatkan orang sesuai dengan Tupoksinya atau keahliannya tidak sulit dan posisi tersebut sesuai dengan Tupoksinya adalah adil dalam pemerintahan.
“Kami, bila dipercaya nanti, terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pidie, selalu meminta petuah dan bimbingan para ulama, bukan sekarang saja tetapi nanti saat sudah memimpin Pidie juga kami sangat mengharapkan bimbingan ulama,” katanya.
Pasangan bakal calon Bupati/Wakil Bupati Pidie yang maju melalui jalur Independen ini rencananya akan mendaftar ke kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP), Selasa (27/8) pekan depan.(b06)