IDI (Waspada): Sebanyak 3.000 peserta dari berbagai Taman Kanak-kanak (TK) dan Raudhatul Athfal (RA) mengikuti peragaan manasik haji. Proses manasik dipustakan di Gedung Idi Sport Center (ISC) Idi, Kamis (26/1).

Kegiatan itu peragaan manasik haji bagi anak TK dan RA tersebut diselenggarakan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Aceh Timur, Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) dan Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Aceh Timur.
Ketua Panitia Pelaksana, Yusnidar, di sela-sela Peragaan Manasik Haji TK/RA Aceh Timur menjelaskan, tujuan kegiatan tersebut untuk memperkenalkan tata cara pelaksanaan ibadah haji terhadap anak usia dini. “Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dijalankan disaat seorang muslim mampu,” katanya.
Selain itu, momentum peragaan manasik haji juga sebagai upaya melakukan pembelajaran nilai-nilai agama sejak usia dini dengan metode simulasi yang mudah, melatih disiplin anak sejak dini dengan melakukan rukun haji secara benar dan tepat.
“Melalui peragaan manasik haji juga dapat menumbuhkan kecintaan anak-anak muslim ke Baitullah sebagai kiblat umat Islam, sehingga nantinya anak tertanam keinginan yang kuat untuk menunaikan ibadah haji disaat telah memiliki kemampuan nantinya,” jelas Yusnidar.
Disisi lain, kegiatan tersebut akan memperkuat ukhuwah antar pendidik jenjang PAUD, baik TK dan RA dalam Kabupaten Aceh Timur. “Mudah-mudahan silaturahmi ini akan mengawali kebersamaan guru TK di bawah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur dengan guru RA di bawah Kantor Kementerian Agama (Kemenag),” timpa Yusnidar.
Adapun jumlah peserta yang mengikuti tersebut terdiri 400 Murid Raudhatul Athfal (RA), 1.300 murid TK dan 1.300 PAUD. “Seluruh peserta ikut didampingi guru pendamping, sehingga pelaksanaan kegiatan berjalan lancar, rapid an tertib,” demikian Yusnidar.
Terlihat, peserta awalnya memulai peragaan manasik haji dari niat ihram di miqat, lalu wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah dan di Mina. Kemudian jamaah melontar jumrah, dan dilanjutkan tawaf dengan mengelilingi ka’bah. Setelah sa’i antara bukit safa dengan marwah, lalu tahallul.
Kepala TK Bungong Jeumpa Idi, Susanti, dalam kesempatan yang sama mengapresiasi semua pihak yang telah memfasilitasi kegiatan peragaan manasik haji untuk anak-anak PAUD, TK dan RA, sehingga kegiatan berjalan lancar.
“Kita berharap setelah kegiatan ini anak-anak tertanam dalam jiwanya untuk ke tanah haram menunaikan ibadah haji nanti setelah dewasa. Begitu juga dengan orangtuanya yang mampu untuk melaksanakan rukun islam yang kelima,” demikian Susanti. (b11).