SUDAN (Waspada): Rapai geleng satu-satunya adat budaya Aceh yang sangat terkenal. Warisan budaya ini juga kian populer di kancah Nasional bahkan Internasional.
Dalam rangka memperkenalkan budaya Aceh Badan Eksekutif Mahasiswa Ikatan Mahasiswa Indonesia Internasional university Of Afrika (BEM IMI IUA) melaksanakan Festival Budaya Aceh perdana yang berlangsung di kampus Internasional University of Africa.
Indonesia Culture Fest (ICF) salah satu ajang penampilan seni kebudayaan Aceh ke dunia Internasional. ICF di tahun 2022 dengan tema “Islamisasi Melalui Budaya” yang menceritakan tentang masuknya Islam ke Indonesia melalui Budaya.
Festival ini terdiri dari empat katagori, Galeri Indonesia, Bazar makanan, Permainan Tradisional dan Opera Budaya Indonesia. Dari empat katagori ini Keluarga Mahasiswa Aceh Sudan (KMA) ikut serta di bazar makanan dan Opera Budaya.
Kegiatan bazar makanan ikut ditampilkan makanan khas Aceh seperti Timphan, Mie Aceh, Rujak Manis dan lain-lain, sedangkan Opera Budaya Indonesia pada puncak acara ICF, Kekeluargaan Mahasiswa Aceh ikut menampilkan Tarian Rapai Geleng beserta empat syair dalam bahasa Aceh.
“Penampilan ini dihadiri para Pejabat KBRI Khartoum, Pejabat Kampus University Internasional Of Afrika beserta mahasiswa dari 80 negara lainnya yang ada di kampus tersebut,” sebut ketua Pantia Muammar LC.MA.
Sementara Ketua Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Sudan dalam keterangannya yang diterima Waspada Rabu (9/3) mengatakan, rapai geleng yang dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian Budaya Indonesia atau Aceh.
Selain rapai juga ikut serta berbagai penampilan lainnya seperti Angklung, Tari Bujang Gadis, Wayang Kulit, Tapak Suci dan lainnya. “Rapai Geleng tergolong seni yang sulit dikuasai, meskipun demikian Rapai Geleng berhasil tampil dengan baik,” kata Ketua KMA Tgk Muhammad Yanis.(b22)
