PW PII Aceh Bahas Moral Pelajar Saat Silaturrahmi Dengan MPU

  • Bagikan
PW PII Aceh Bahas Moral Pelajar Saat Silaturrahmi Dengan MPU

Ketua MPU Aceh Tgk H Faisal Ali berfoto bersama Pengurus PW PII Aceh usai melakukan silaturrahmi ke Kantor MPU Aceh, Kamis (06/02/25).(Waspada/T.Mansursyah)

BANDA ACEH (Waspada): Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Aceh menggelar silaturrahmi bersama Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Tgk. H. Faisal Ali atau kerap disapa dengan Abu Sibreh.

Pertemuan pada Kamis, (06/02/25) di Kantor MPU Aceh tersebut berjalan hangat dengan diskusi serius mengenai problematika kondisi masyarakat Aceh terutama pelajar.

Ketua Umum PW PII Aceh, Mohd Rendi Febriansyah menyebut bahwa silaturrahmi ini merupakan datangnya PII sebagai anak kepada orangtuanya yaitu MPU dalam rangka meminta nasehat dalam gerakan PII di Aceh.

“Dalam menjalankan gerakan kemaslahatan umat di Aceh, tentunya kami perlu arahan dan nasehat dari para ulama sebagai acuan kami dalam bergerak. Alhamdulillah tadi Abu Ketua MPU banyak memberikan nasehat kepada kami generasi muda,” sebut Rendi.

Ia juga mengatakan, PII Aceh mendiskusikan banyak hal bersama ketua MPU terkait moral pelajar yang semakin terdegradasi akibat perkembangan zaman.

“Hari ini kami menyampaikan kepada MPU bahwa pelajar di Aceh baik umum maupun dayah sudah memasuki darurat moral dengan maraknya judi online, narkoba, LGBT, dan kriminal lainnya,” pungkasnya.

Dalam pertemuan tersebut, Rendi turut didampingi oleh Komandan Brigade PII Aceh, T. Muhammad Raihan, Sekretaris Umum, Muhammad Fazil, Ketua I, Rini Safitri, Ketua II, Alfhat Muhayat, dan Ketua IV, Muharram Anbiya.

Selain itu, Tgk. Faisal Ali selaku Ketua MPU Aceh banyak memberikan gambaran terkait problematika syari’at Islam di Aceh. Diantaranya terjadi penolakan dari masyarakat Aceh sendiri terhadap penerapan syari’at Islam.

“Hari ini terjadi bahwa masyarakat Aceh sendiri yang menolak syari’at Islam. Atau ada juga penciptaan opini yang tidak sesuai objek. Seperti ketika ada penyimpangan syari’at Islam, bukan penyimpangan itu yang di kritik tapi justru pihak pihak lainnya,” papar Abu Sibreh

Beliau juga mengingatkan, agar generasi muda pro aktif dalam menjalankan syari’at Islam di Aceh. Karena menurutnya, orang Aceh ini memiliki ego yang tinggi sehingga sangat susah mencapai persatuan.

“Harusnya kita orang Aceh harus kompak apalagi dalam hal mempertahankan keistimewaan Aceh. Yang terjadi justru kita membawa kepentingan yang berbeda beda dan jalan sendiri sendiri. Kedepan kita harus lebih kompak,” tutur Abu.

Momen silaturrahmi tersebut PW PII Aceh juga memberikan penghargaan kepada Tgk. H. Faisal Ali sebagai Tokoh Pengawal Penegakan Syari’at Islam di Aceh. PW PII Aceh menilai Hal ini senada dengan responsifnya beliau dalam problematika syari’at Islam di Aceh.(b02)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

PW PII Aceh Bahas Moral Pelajar Saat Silaturrahmi Dengan MPU

PW PII Aceh Bahas Moral Pelajar Saat Silaturrahmi Dengan MPU

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *