BLANGPIDIE (Waspada): Proyek pembangunan masjid dalam kompleks Rumah Sakit Umum Teungku Peukhan (RSUTP), Aceh Barat Daya (Abdya), menggunakan APBK Abdya tahun 2023, dengan nilai anggaran sebesar Rp1,3 miliar.
Informasi diterima Waspada menyebutkan, proyek pembangunan masjid kompelks RSUTP yang diberi nama Masjid Baitul Syifa tersebut, dikerjakan oleh rekanan dari CV Simpati, nomor kontrak SP/41578433.1/BLUD/RSUTP/2023, nilai anggaran Rp1,3 miliar, sumber APBK Abdya tahun 2023, dengan waktu pelaksanaan hingga 13 Desember mendatang.
Proyek pembangunan Masjid Baitul Syifa RSUTP Abdya tersebut, mulai dikerjakan terhitung Senin (4/9), usai kegiatan seremonial peletakan batu pertama, yang dilakukan langsung oleh Pj Bupati Darmansah. Dihadiri sejumlah pejabat teras, serta pihak Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUTP Abdya.

Usai kegiatan seremoni peletakan batu pertama, Pj Bupati Darmansah mengatakan, peletakan batu pertama pembangunan masjid yang berada dilingkungan rumah sakit ini, diharapkan dapat mempermudah untuk sarana beribadah baik itu pasien, dokter, maupun perawat, termasuk pengunjung.
Pj Darmansah mengatakan, dengan adanya masjid yang rencananya dibangun seluas 15×16 meter persegi itu, para pegawai dan staf rumah sakit serta pengunjung lainnya, dapat terus meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. “Selain berikhtiar dengan berobat ke rumah sakit, ang paling utama bagi pasien itu sendiri adalah berdoa, untuk kesembuhan penyakit,” katanya.
Pj Darmansah meminta kepada rekanan yang membangun masjid, agar dilaksanakan dengan baik dan benar, sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dalam kontrak. “Kita minta rekanan kerjakan proyek pembangunan masjid ini tepat, waktu sesuai dengan yang telah ditentukan. Saya juga mengajak semua kalangan, untuk mengawal bersama-sama, agar target pembangunannya tercapai dan layak untuk dipakai, pada awal tahun 2024 mendatang,” harapnya.(b21)