BLANGPIDIE (Waspada): Bangunan Pos Bersalin Desa (Polindes), di Desa Lhok Gajah, Kecamatan Kuala Batee, Aceh Barat Daya (Abdya), sangat memprihatinkan. Bangunan berbahan papan itu sudah mulai lapuk, bagian atap juga sudah bocor.
Kepala Desa Lhok Gajah Agustia SE Rabu (15/2) memastikan, saat angin kencang melanda kawasan itu, maka bangunan Polindes itu akan roboh. “Bangunan ini sudah berumur sekitar 18 tahun, tanpa sentuhan perbaikan. Sehingga, bangunan ini sudah menjadi bangunan yang seperti saudara lihat ini,” ujarnya.
Menurutnya, bangunan Polindes itu masih aktif digunakan saat ada warganya yang melahirkan. Namun, dengan kondisi bangunan yang seperti itu, tentunya baik warga yang mau melahirkan, maupun petugas medis, kurang nyaman saat-saat proses persalinan berlangsung. “Kami berharap, Polindes ini segera direhab agar nyaman digunakan,” harapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Abdya Safliati SST M.Kes, dimintai tanggapannya terpisah mengatakan, untuk menangani Polindes ini sangat rumit. Sebab, untuk merehab dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) tidak dibolehkan secara aturan main, Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) ketentuannya harus bangun ulang. “Kalau rehab kecil-kecil, harus menunggu dana yang terselip,” ujarnya.
Safliati menyebutkan, pihaknya pernah meminta foto usulan untuk pembangunan Polindes dimaksud. Namun katanya, hingga kini tidak ada yang kirim. Padahal itu langsung surat dari Sekretaris Daerah (Sekda). Padahal, pihaknya saat ini sedang memprediksi anggaran kemana harus di prioritaskan terlebih dahulu. “Harusnya para Kades usulkan kondisi bangunan Poskesdes atau Polindes di desanya masing-masing,” katanya.(b21)
