REDELONG (Waspada): Pj. Bupati Bener Meriah Drs. Haili Yoga,M.Si menerima penghargaan sebagai Pemerintah Daerah dengan Pencegahan Korupsi atau Monitoring Center for Prevention (MCP) tertinggi di Provinsi Aceh tahun 2022 dengan skor 94’88 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia di Balai Meusueraya Aceh (BMA) Kota Banda Aceh, Kamis (9/11).
Penghargaan sebagai Pemerintah Daerah Perolehan Skor Indeks Pencegahan Korupsi Tertinggi Tingkat Provinsi Aceh Tahun 2022 tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Firli Bahuri kepada Pj. Bupati Bener Meriah Drs. Haili Yoga,M.Si dalam acara Roadshow Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia.
Kegiatan roadshow bus KPK yang dibuka langsung oleh Sekda Aceh Bustami dihadiri dari unsur kementerian, lembaga, para gubernur, bupati, wali kota serta instansi vertikal baik dari Aceh maupun dari sejumlah provinsi di luar Aceh, diantaranya seperti Sumut, Sumbar, Riau, Jambi, Bengkulu, dan Kepulauan Riau.
Usai menerima piagam penghargaan, Pj. Bupati Drs Haili Yoga,M.Si menyampaikan ucapan rasa syukurnya atas perolehan sertifikat dari KPK RI tersebut.
“Penghargaan ini sebagai motivasi kepada saya dan seluruh ASN di Kabupaten Bener Meriah untuk lebih baik lagi dan memicu kinerja tanpa korupsi di kemudian hari. Patuh terhadap regulasi dan ketentuan yang berlaku. Penghargaan ini adalah bonusnya. Terima kasih kepada seluruh ASN Penghargaan ini sebagai apresiasi dan bonus atas kinerja kita tahun 2022. Ini motivasi kepada kita untuk menjadi lebih baik lagi dikemudian hari,” ujarnya.
Sambungnya lagi, “Kami mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda dan Forkopimda Plus, Para Anggota DPRK Bener Meriah, Jajaran Pemda dan seluruh masyarakat atas dukungannya dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah, semoga semangat anti korupsi kita dapat kita tingkatkan demi Bener Meriah yang Belangi (lebih baik)”.
Sebelumnya Pj. Gubernur Aceh yang diwakili oleh Sekda Aceh Bustami menyampaikan, kegiatan roadshow tersebut upaya bersama untuk memperkuat komitmen anti korupsi di bumi Aceh. “Kita inginkan Aceh sebagai gerbang Republik Indonesia harus komitmen perangi korupsi. Korupsi seperti penyakit pelan tapi mematikan. Korupsi kejahatan luar biasa. Korupsi tindak pengkhianatan untuk negeri,” ucapnya.
Dalam podium yang sama Ketua KPK RI Firli Bahuri menyampaikan, kegiatan roadshow bus KPK adalah salah satu program yang dicetus oleh KPK RI dalam mencegah dan memerangi korupsi di bumi Indonesia. “Begitu sulitnya menindak korupsi untuk itu KPK melakukan berbagai program untuk menindak korupsi, salah satu program tersebut adalah membangun negeri dengan roadshow bus KPK. Memerangi korupsi diperlukan dukungan seluruh masyarakat,” harapnya.(cno)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.