Scroll Untuk Membaca

Aceh

Petani Sawit Minta Bantuan Sarana Prasarana

Petani Sawit Minta Bantuan Sarana Prasarana
Lima Kelompok Tani di Aceh Singkil saat menggelar pertemuan terkait kerja sama kemitraan dengan PT DM baru-baru ini. Waspada/Ist

SINGKIL (Waspada): Petani sawit yang tergabung dalam 5 kelompok tani mengusulkan bantuan sarana prasarana serta melakukan analisa struktur tanah di areal perkebunan sawitnya.

Permintaan tersebut mereka sampaikan menyusul kerja sama pola kemitraan yang telah ditandatagani dan disepakati bersama, antara PT Delima Makmur dengan 5 Kelompok Tani di Aceh Singkil baru-baru ini.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Petani Sawit Minta Bantuan Sarana Prasarana

IKLAN

Setelah diterbitkannya Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor : 18/2021 mengenai Fasilitasi Pembangunan Kebun Masyarakat Sekitar (FPKMS), sehingga menjadi tolak ukur dan mempermudah kerjasama pola kemitraan, khususnya dengan petani Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dengan Perusahaan PT DM sebagai inti atau bapak angkat.

“Pola Kemitraan yang diamanatkan dalam peraturan diatas, merupakan bentuk kerja sama pembangunan dan perkebunan masyarakat,” kata Usman Sapta mewakili Management PT Delima Makmur kepada Waspada.id, Senin (27/3).

Sehingga dengan menjadikan perkebunan besar sebagai inti atau bapak angkat, yang akan membimbing petani diwilayah perusahaan, melalui sistem kerja sama yang saling menguntungkan, saling mengisi, utuh dan berkesinambungan.

PT Delima Makmur sebagai salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit berikut dengan pabrik pengolahannya di Kabupaten Aceh Singkil Provinsi Aceh memiliki Komitmen untuk membantu para petani kelapa sawit di kawasan tempat perusahaan beroperasi dengan melakukan kerja sama kemitraan tersebut.

Katanya, para petani PSR di Kabupaten Aceh Singkil yang tergabung dalam 5 kelompok tani (Koptan) meliputi Gapoktan Harapan 2, Koptan Pemuda Tani.

Kemudian Koptan Tolong Kami, Koptan Tuah Bersama dan Gapoktan Harapan 2, masing-masing sudah menjalin kemitraan dengan PT Delima Makmur.

“Dari kemitraan tersebut memiliki komitmen untuk secara bersama-sama membangun kebun kelapa sawit dengan target hasil yang lebih baik lagi, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani kelapa sawit di Kabupaten Aceh Singkil Provinsi Aceh,” terangnya.

Sementara itu, Pemkab Aceh Singkil melalui Kadis Perkebunan Aceh Singkil Zulkifli SP didampingi Kabid Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan Aceh Singkil Yusfarizal SP di tengah kesibukannya mengatakan, Pemkab Aceh Singkil mengapresiasi adanya MoU kerjasama kemitraan antara Petani PSR dengan perusahaan PT Delima Makmur yang menjadi bapak angkat bagi petani kelapa sawit.

Sebab katanya, kemitraan ini sangat menguntungkan kedua belah pihak. Sehingga petani PSR yang mendapatkan dana bantuan Rp30 juta dari BPDPKS tidak cukup sampai tahap produksi.Namun hanya sampai pada tahap pemeliharaan.

Sehingga untuk lanjutan pengembangan produksinya diperlukan Bapak Angkat yang mensupervisi dan mensupport kebutuhan petani PSR. Seperti untuk biaya pemupukan, pemeliharaan jalan, dukungan transportasi, dan lain-lain.

Sebagian petani PSR tersebut telah mengusulkan kegiatan yang sifatnya mendesak kepada PT DM. Seperti perbaikan jalan dan Saprodi (pupuk dan racun rumput) serta pelatihan di bidang perkebunan, terang Yusfarizal kepada Waspada.id, Selasa (28/3) di Singkil.

Sementara itu Ketua Gapoktan Harapan 2, Warwan SE mengaku sangat menyambut baik kerjasama kemitraan tersebut.

Mereka berharap agar PT Delima Makmur nantinya dapat membantu kekurangan dana Rp30 juta yang mereka dapatkan dari BPDPKS. Sehingga lahan masyarakat dapat berproduksi dan pada akhirnya menyejahterahkan petani.

Disebutkannya bentuk kerjasama Corporate Shared Value (CSV) dikelompoknya saat ini membutuhkan bantuan terhadap Analisa Tanah di areal kelompoknya.

Sehingga setelah dilakukan analisa tanah, implementasi dalam pemberian pupuk untuk tanaman kelapa sawit bisa tepat sasaran. “Termasuk sarana prasarana kebutuhan lahan perkebunan lainnya yang sifatnya supervisi, seperti jalan perkebunan, pupuk dan racun,” terangnya. (b25)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE