LANGSA (Waspada): Politisi muda Partai Aceh (PA), Irfansyah yang juga Ketua DPW PA Kota Langsa kembali dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) bersama 81 anggota terpilih lainnya, berkomitmen meningkatkan kinerja yang menyentuh rakyat dengan mengusung misi keberlanjutan dan penyempurnaan kinerja di periode kedua 2024-2029.
“Doakan saya sehat, agar terus bisa berbuat. Terutama untuk rakyat Aceh di dapil 7 Langsa dan Aceh Tamiang,” ucap Dek Fan, sapaan akrab Irfansyah melalui telefon selularnya kepada wartawan usai dilantik di gedung DPRA, Senin (30/9).
Ada yang menarik di periode kedua pelantikannya. Kali ini, pria kelahiran 1990 itu bukan lagi sebagai anggota DPRA termuda seperti pada periode 2019-2024 dan mendapatkan lencana (PIN) dari Wali Nanggroe Aceh.
“Meski bukan yang termuda lagi. Tapi perhatian saya untuk anak muda tak berkurang satu apapun. Gen Z, milenial dan lain-lain merupakan generasi kreatif. Mereka butuh sentuhan khusus demi sumber daya manusia (SDM) Aceh yang cemerlang,” jelasnya.
Selama menjabat di periode pertama, banyak hal yang telah Sekretaris Fraksi PA tersebut lakukan. Dayah atau pesantren di Dapilnya yakni Kota Langsa dan Aceh Tamiang ia bangun. Begitu juga kebutuhan kaum ibu dipenuhi, rumah duafa disalurkan, tanggap bencana dan turun langsung setiap kali bencana alam terjadi.
Meski begitu, Dek Fan mengaku banyak hal yang belum sempurna. Banyak program yang menyentuh rakyat kecil yang ingin ia perbanyak di periode ke depan. Seperti memenuhi keperluan majelis taklim di daerahnya. Menjadi orang tua bagi anak-anak kurang mampu, serta makin banyak berbuat untuk olah raga.
“Saya sudah pernah berbuat dengan mengadakan lisensi B bagi pelatih sepak bola di Aceh. Insya Allah, ke depan saya ikhtiarkan bisa mengadakan lisensi A,” ungkap Ketua Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Langsa ini.
Ada banyak ide dan keinginan Dek Fan yang tidak mungkin ia sebutkan satu per satu. Namun sudah ia catat berdasarkan hasil amatan turun langsung ke masyarakat. Saat ini, fokusnya satu. Setelah kembali berhasil menjadi bagian dari legislatif Aceh dari PA sebagai partai pemenang. Hal yang sama ingin diteruskan ke tingkat kepala daerah.
“Sebagai kader PA, saya siap lahir batin untuk memenangkan Mualem-DekFad sebagai Gubernur Aceh, serta kepala daerah di tingkat kabupaten/kota yang diusung PA. Parlok menang, Aceh stabil. Dengan kolaborasi dengan Parnas yang ikut koalisi,” pungkas Dek Fan.(b13)