KUTACANE (Waspada): Gerombolan diduga perampok bersebo mencoba menyatroni rumah mantan bupati Aceh Tenggara (Agara) Ir. H Hasanuddin Beruh. Akibatnya, dua dari tiga penjaga diantaranya nyaris tewas kena tebasan parang dari para perampok, Sabtu (19/2) sekira pukul 02.30 WIB.
Irawati, menantu mantan bupati yang juga Kabag Kesra Setdakab Agara kepada Waspada Sabtu siang via selular mengungkapkan, kediaman mantan bupati di Desa Deleng Megakhe, Kecamatan Badar, itu yang selama ini dihuni oleh keluarganya pada Sabtu dinihari didatangi gerombolan bersebo diduga hendak melakukan perampokan.
Menurut keterangan penjaga rumah yang menjadi korban, dinihari itu, mereka didatangi oleh empaf orang yang mengenakan sebo bersenjata tajam dan besi linggis.
Sebelum terjadi penyerangan terhadap korban, jelas Ira mengutip keterangan korban, gerombolan itu memegangi satu penjaga, dan mengancam, jika berteriak akan dibunuh. Seterusnya gerombolan menyuruh penjaga agar membangunkan rekannya sesama penjaga.
Karena terkejut melihat pelaku memakai sebo, kedua korban (penjaga) yang dibangunkan itu berupaya melawan. Namun naas, kedua korban dibacok di bagian kepala, paha dan kaki, kemudian keduanya dilarikan ke RSU RSUD H.Sahuddin Kutacane.
“Setelah melakukan pembacokan, empat gerombolan melarikan diri, satu orang penjaga selamat dari keganasan para pencuri,” ungkap Ira panggilan singkat menantu mantan bupati ini.
Lebih lanjut Ira mengatakan karena mobil yang terparkir sempat tersenggol dan mengeluarkan suara alarm, kawanan pencuri langsung melarikan diri ke arah timur perumahan, yang diduga merupakan jalan masuk pencuri melompat dari tembok pagar komplek perumahan dan sempat dikejar oleh warga sekitar, karena diteriaki maling oleh penjaga.
“Peristiwa ini sudah dilaporkan ke pihak Kepolisian Polres Aceh Tenggara, tepatnya sekira pukul 03.00 WIB dini hari itu juga,” katanya.
Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Bramanti Agus Suyono, melalui Kasat Reskrim, AKP Suparwanto, membenarkan peristiwa itu dan sudah ditangani pihaknya. Untuk sementara ini, kata dia, pihaknya sudah melakukan olah TKP di komplek rumah tersebut. “Dugaan sementara, motif pelaku adalah perampokan,” katanya. (Cseh)
Rumah mantan Bupati Agara, Ir.H.Hasanuddin Beruh yang berlokasi di Desa Deleng Megakhe, Kecamatan Badar.Waspada/Seh Muhammad Amin