LHOKSEUMAWE (Waspada) : Untuk mewujudkan Pilkada 2024 yang demokratis, diperlukan pengamanan yang maksimal. Sejumlah elemen masyarakat menilai, pentingnya pengaman personel TNI/Polri untuk kelancaran setiap tahapan pemilihan kepala daerah.
Ketua Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri (FKPPI) Kota Lhokseumawe Sapriadi IA, ST., MT menyampaikan, pentingnya pengamanan TNI dan Polri pada Pilkada 2024. Menurutnya, dengan adanya pengamanan, kecurangan-kecurangan pada hari pencoblosan dapat diantisipasi. “Kami Anggota FKPPI Kota Lhokseumawe mendukung TNI dan Polri dalam mengamankan Pilkada. Dengan amannya situasi dan kondisi maka pelaksanaan Pilkada dapat terlaksana,” jelas Sapriadi.
FKPPI Kota Lhokseumawe juga menyebutkan, TNI dan Polri penting menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada. “Kami anggota FKPPI Kota Lhokseumawe juga sangat mendukung dan membantu Panitia Pelaksana agar sukses dalam melaksanakan Pilkada di Provinsi Aceh yang kita cintai ini,” sebutnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak kepada, media di Jakarta menegaskan, pihaknya siap mendukung Polri melakukan penertiban selama Pilkada serentak 2024 berlangsung. Dia juga menyebutkan sudah memetakan daerah-daerah rawan konflik.
“Sebetulnya kan kami mendukung tugas-tugas kepolisian di bidang ketertiban. Kami sudah semua wilayah sudah berdiskusi sebenarnya, yang lebih dominan di sini adalah Mabes TNI, tapi kami juga, saya paling tidak, tahu nih apa yang sudah dikerjakan. Kita sudah memperkirakan mana kira-kira yang kemungkinan punya potensi untuk jadi kekacauan,” kata Maruli di Mabesad, Jakarta Pusat, Senin (22/7/2024).
Penegasan Jenderal Maruli Simanjuntak mendapat apresiasi sejumlah tokoh warga di Aceh Utara. Warga di Kabupan terluas di Aceh ini menilai, untuk pengamanan yang maksimal, TNI perlu mendampingi polisi di lapangan. Apresiasi kepada KSAD diantaranya, diantaranya disampaikan warga Aceh Utara, HM Yusuf Hasan.
Menurutnya, Aceh Utara memiliki daerah yang sangat luas. Selain wilayah pesisir, sejumlah kecamatan di Aceh Utara juga masuk dalam kawasan pedalaman. Oleh sebab itu, butuh dukungan pengamanan yang maksimal.”Pengamanan Pilkada sampai ke kawasan pedalaman butuh dukungan personel TNI,” ungkap Yusuf Hasan. Sehingga dibutuhkan peran TNI pada Pilkada serentak di Aceh Utara sampai ke tingkat Babinsa. (b08)