SINGKIL (Waspada): Mencapai 3.062 pedagang usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Aceh Singkil berbondong-bondong memadati kantor Bank Aceh Syariah (BAS) Singkil.
Para pelaku UMKM tersebut merupakan hasil verifikasi oleh Lembaga Baitul Mal langsung ke rumah tangga sasaran, yang sebelumnya sempat mendaftarkan usahanya secara online, untuk menerima dana bantuan usaha dari Lembaga Baitul Mal Provinsi Aceh tersebut.
Para pedagang terlihat memadati halaman Kantor BAS Cabang Singkil sejak pagi, Senin (5/12). Pegawai dan Pimpinan Bank Aceh sempat kewalahan lantaran, aksi saling dorong para pedagang yang membludak saat hendak membuka rekening Bank, untuk melengkapi syarat sebagai penerima bantuan usaha.
Lantas Pimpinan Bank Aceh Syariah bersama Pegawai yang turut didampingi Kapolsek dan Kasat Sabhara Polres Aceh Singkil serta Komandan Koramil Singkil cepat tanggap menertibkan dan memberlakukan nomor antrian menghindari kepadatan yang membludak dan aksi saling dorong.
Pimpinan BAS Singkil Indra Gunawan, dikonfirmasi Waspada.id dilokasi Bank Aceh Syariah mengatakan, pihak Bank saat ini sedang membantu para penerima bantuan dari Lembaga Baitul Mal Aceh, untuk membuka rekening yang belum memiliki buku tabungan.
Sementara penerima bantuan yang sudah memiliki buku tabungan kita bantu pengumpulan berkas berupa foto kopi buku bank, dan selanjut nya di entri dan dilaporkan ke Lembaga Baitul Mal Aceh.
“Pengambilan berkas ini untuk mempermudah pelayanan nasabah agar tidak terjadi antrian dan tidak membludak,” ucap Indra
Setelah pengumpulan berkas, selanjutnya penandatanganan spesimen oleh nasabah, kemudian mengentri.
Setelah selesai rekening selanjutnya diserahkan ke Badan Baitul Mal dan upload ke aplikasi tersebut.
Kata Indra, pelayanan pengumpulan berkas tidak hanya di BAS Cabang Singkil. Namun termasuk di zona wilayah Simpang Kanan, Danau Paris yang mengerahkan Mobil Kas.
Kemudian Bank Aceh KC Rimo dan Bank Aceh KCP Pulau Banyak
Indra menyebutkan sebanyak 3.062 pelaku usaha penerima manfaat ini tidak ada jadwal pasti target penyelesaian pembuatan buku rekening.
Namun jika proses lancar diprediksi dalam 2 hari sudah tuntas pembukaan buku rekening dan pengumpulan berkas.
“Untuk jadwal pembukaan rekening, dari informasi ada saya terima dari media sampai tanggal 9 Desember. Namun penyampaian resmi ke kami tidak ada informasi sampai kapan. Dan pembukaan rekening ini tidak ada pungutan biaya alias gratis,” tandas Indra Gunawan. (B25)
Foto: Para pedagang di Aceh Singkil yang telah lulus verifikasi sebagai penerima bantuan usaha Baitul Mal Aceh, terlihat memadati BAS Singkil untuk pembuatan buku tabungan, Senin (5/12). Foto: AriefH.
