SIGLI (Waspada): Tower setinggi 35 meter yang berdiri di lingkungan Kantor Bupati Pidie roboh menimpa bangunan Kantin Dharma Wanita (DW) akibat terhempas angin kencang yang terjadi sekira setahun lalu, hingga kini belum dievakuasi.
Amatan Waspada.id, Selasa (4/6), dibiarkannya besi tower itu roboh menimpa bangunan kantin itu sangat membahayakan pengunjung dan pegawai yang sedang nongkrong di dalam kantin tersebut. Pasalnya besi tower itu hingga sekarang masih menimpa bagian atap bangunan kantin milik DW Pemkab Pidie.
Beberapa pejabat dan pegawai kantor bupati yang dimintai informasi enggan memberikan keterangan terkait kepemilikan tower tersebut. Mereka mengaku tidak mengetahui kepemilikan tower itu meskipun selama ini berdiri di dalam perkarangan Kantor Bupati Pidie, persisnya di belakang Kantor Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) setempat.

Pun begitu ,beberapa PNS di lingkungan Setdakab Pidie kepada Waspada.id mengungkapkan bahwa tower tersebut dulunya digunakan oleh Bagian Pengolahan Data Elektronik (PDE) Setdakab Pidie. Tetapi sejalan dengan waktu, Bagian PDE Setdakab Pidie sekarang sudah bergabung dalam Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominsan).
Kadis Kominsan Pidie, Ir Zabarni ST, yang akrab disapa Bento, saat dikonfirmasi Waspada,id, melalui telepon mengaku sedang melaksanakan tugas keluar daerah. Saat ditanya Waspada.id, apakah tower tersebut asset Dinas Komisan Pidie, melalui pesan singkat WhatsApp, Bento membalas “Saya belum cek apakah terdaftar assetnya tiang tersebut,” begitu sebutnya. (b06)