Menu
Pusat Berita dan Informasi Kota Medan, Sumatera Utara, Aceh dan Nasional

Pemkab Abdya Kembali Terima WTP

  • Bagikan

BLANGPIDIE (Waspada): Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Pemkab Abdya), kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), terhadap laporan keuangan tahun 2021.

Dimana, WTP kali ini merupakan WTP yang ke tujuh diterima Pemkab Abdya, dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) secara berturut-turut, sejak tahun 2015 lalu.

Penghargaan Opini WTP dan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP), atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2021, diserahkan oleh Kepala BPK-RI Perwakilan Aceh, Pemut Aryo Wibowo SE MSi Ak CSFA pada Rabu (27/4) lalu, yang diterima langsung oleh Bupati Abdya Akmal Ibrahim SH di Kantor BPK-RI Perwakilan Aceh, Banda Aceh.

Hadir dalam mendampingi Bupati Akmal menerima penghargaan itu, Ketua DPRK Abdya Nurdianto, Sekda Abdya Salman Alfarisi ST, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab Drs Said Jailani, Kepala Insfectorat Salman SH, Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan Kabupaten Achyar Hidayat SE Ak, serta Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Indra Darmawan SE.

Menurut Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Abdya, Indra Darmawan SE Kamis (28/4), raihan Opini WTP dari BPK tersebut, merupakan pernyataan professional atas hasil pemeriksaan mengenai kewajaran informasi, yang disajikan dalam laporan keuangan daerah.

Saat menerima penghargaan itu lanjut Indra, Bupati Akmal menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BPK-RI Aceh, yang telah melaksanakan proses pemeriksaan keuangan Pemkab Abdya dengan baik. Sehingga katanya, Pemkab Abdya telah berhasil mempertahankan Opini WTP ketujuh kalinya secara berturut-turut. “Ini kado terindah dan teristimewa HUT Ke-20 Abdya, bertepatan dengan tahun terakhir kepemimpinan kami sebagai Bupati Abdya,” sebut Bupati Akmal, sebagaimana diulang Kabag Indra.

Dalam kesempatan itu, Bupati Akmal juga berpesan kepada seluruh ASN di lingkup Pemkab Abdya, untuk menjadikan momentum tersebut sebagai dorongan motivasi, agar pengelolaan keuangan daerah dapat lebih baik, akuntabel dan transparan.

Sedangkan terkait ada beberapa catatan, akan segera ditindaklanjuti dan diperbaiki, serta diharapkan kedepan tak terulang kembali.(b21)


  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *