LANGSA (Waspada): Kegiatan ekspor perdana di Pelabuhan Kuala Langsa menjadi pintu masuk ekspor impor di Provinsi Aceh dan akan membangkitkan perekonomian masyarakat.
Anggota DPR Aceh dari Fraksi PKS, Nova Zahara, Rabu (8/3) mengatakan usai menghadiri secara langsung kegiatan ekspor perdana produk perikanan/kelautan dan perkebunan di pelataran Pelabuhan Kuala Langsa, Selasa (7/3) yang dilakukan Pj. Gubernur Aceh diwakili Kadis Perhubungan Aceh dan Pj. Wali kota Langsa, Ir. Said Machdum dan Staf Ahli Menteri Perikanan Prof. Rochmin Dahuri.
Kegiatan ekspor perdana ini, sebut Nova, merupakan hal yang sangat dinanti-nanti oleh masyarakat Langsa dan Aceh pada umumnya, karena kegiatan ini akan membuat perekonomian menggeliat kembali.
“Saya selalu anggota DPR Aceh dari Dapil 7 Langsa dan Aceh Tamiang sangat mendukung kegiatan ekspor impor ini untuk memajukan perekonomian di Langsa dan Aceh pada umumnya,” kata Nova.
Lebih lanjut Nova mengatakan bahwa Pj. Wali Kota Langsa nantinya diharapkan dapat terus melanjutkan program ini.
“DPR Aceh bersama Pemerintahan Aceh sudah mengesahkan Qanun Tata Niaga Komuditas Aceh (TNKA) pada tahun 2022 yang memberikan peluang besar kepada seluruh pengusaha di Aceh untuk melakukan ekspor dari Aceh,” tambah Nova.
Dia berharap nantinya kegiatan ini terus berlanjut dan tidak berhenti di tengah jalan karena alasan apapun. “Kita di DPR Aceh siap membantu,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan ini Aidil Fan, tokoh masyarakat Kota Langsa, Anggota DPR Aceh, kepala SKPA dan SKPD serta tokoh masyarakat lainnya.(b13)
