LANGSA (Waspada): Panitia seleksi (Pansel) Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) yang dibuka oleh Pemerintah Kota (Pemko) Langsa tahun 2024 mengumumkan pejabat yang lulus masuk tiga besar, Selasa (27/2).
Pengumuman tersebut dituangkan dengan No.800.1.2.6/18/PANSELJPT/II/2024 tentang penetapan hasil JPT di lingkungan Pemko Langsa tahun 2024 berikut nama-nama pejabat yang dinyatakan lulus tiga besar.
Untuk Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang masuk tiga besar adalah Harris Gusnally, Hendri Seonandar dan M Nasir Yacob.
Lalu untuk Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat diisi oleh Alyandra Jaya, Gunawan Abdillah, Yusrizal Andria.
Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, ditempati oleh Koko Hendrawan, Mahmuddin dan Said Hanafiah.
Lantas Kepala Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah, pejabat yang lulus adalah Amiruddin, Kamaruzzaman dan Mustafa.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Mahdani, Muzammil dan Zulkarnaeny.
Untuk Direktur Rumah Sakit Umum Daerah, ditempati oleh dr Donny Mulizar, dr Helmiza Fahri dan drg Ridha Zulkumar.
Kemudian Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata yang lulus yaitu Kepala Dinas Lingkungan Hidup adalah Ade Putra Wijaya Siregar, Saifuddin Zuhri dan dr Syarbaini.
Untuk Kepala Dinas Ketenagakerjaan ditempati oleh Eri Nurmansyah, Erni Yanti dan Muhammad Tarmizi.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) yang juga Asisten III Pemko Langsa, Junaidi SKM, MKes, mengatakan bahwa pansel telah menyelesaikan rangkaian kegiatan terkait seleksi JPT dan inilah pejabat yang dinyatakan lulus tiga besar yang mengikuti JPT pada tahun ini.
Dimana diketahui awal sebanyak 40 pejabat mendaftarkan diri untuk mengikuti calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) hanya 38 yang dinyatakan Memenuhi Syarat (MS) dan 2 Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Namun dari 38 pejabat JPT yang ikut ambil bagian ada juga nama-nama pejabat yang gugur alias kandas adalah Khairul Fahmi, Kaoy Ahmad, Teuku Anhsar, Eri Nurmansyah, Syamsul Bahri, Mauliazar, Ir Ardiah Rahmawaty, Muhammad Jamil, Nazaruddin, Boto Pranajaya, Bustami dan Ilhamsyah.
“Kami hanya mengantarkan tiga besar saja dan kami kembalikan kepada Pj Wali Kota Langsa yang nantinya berkoordinasi dengan Mendagri untuk penetapan satu nama yang akan menjadi kepala dinas atau badan nantinya,” demikian Junaidi. (crp)
