RANTO PEUREULAK (Waspada): Mobil Dump Truk jenis Colt Diesel BL 8745 FL, terbakar di Gampong Mata Ie, Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur, Sabtu (24/12). Diduga, mobil tersebut terbakar ketika hendak mengangkut minyak mentah hasil penyulingan yang yang dilakukan masyarakat secara tradisional di pedalaman Aceh Timur itu.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, supir mobil dump truk ketika itu hendak mengangkut minyak mentah dari salah satu sumur di Gampong Mata Ie, untuk diangkut ke dapur pengolahan minyak mentah di Gampong Pertamina, Ranto Peureulak.
Setelah selesai menaikkan drum berisi minyak mentah, lalu supir menyalakan mesin mobil. Tiba-tiba supir mencium bau kabel yang diduga sedang terbakar. Lalu supir turun dari tempat duduk untuk melakukan pengecekan ke bagian mesin.
Tiba-tiba supir melihat api muncul dari bagian baterai mobil, sehingga supir meminta pertolongan warga sekitar. Tetapi, akibat rembesan dan tumpahan minyak mentah di sekitar sumur yang banyak, sehingga api spontan membesar hingga membakar mobil dan drum berisi minyak di dalam mobil.

Tak lama berselang, satu unit pemadam kebakaran (damkar) tiba di lokasi untuk memadamkan api. Suara ledakan dan kobaran api menimbulkan reaksi masyarakat sekitar, sehingga warga berbondong-bondong ke lokasi hingga selesai dilakukan pemadaman sekira pukul 00:45.
“Ledakan dan kobaran api tergolong besar, tapi yang terbakar bukan sumur minyak, melainkan mobil pengangkut minyak mentah yang hendak mengangkut minyak,” kata Irfan, tokoh masyarakat setempat kepada Waspada, Minggu (25/12).

Berdasarkan informasi yang digali, Irfan menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, karena api muncul dari kabel baterai di bagian depan mobil dump truk. “Tidak ada korban jiwa, tapi mobil dan drum berisi minyak di bak belakang mobil ludes terbakar,” sebut Irfan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari instansi terkait mengenai kebakaran mobil dump truk yang diduga mengangkut minyak mentah di Gampong Mata Ie, Ranto Peureulak, Aceh Timur. (b11).