LANGKAH konkret untuk menciptakan masyarakat yang beradat dan menjauh dari ancaman Narkoba telah diambil dalam suatu pertemuan penting antara dua lembaga yang ada di Kota Langsa, Rabu (27/9).
Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Langsa, Drs H Mursyidin, dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa, AKBP Werdha Susetyo, SE yang diwakili oleh Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Cut Maria di kantor BNN Langsa, telah menghasilkan kesepakatan strategi.
Dalam suasana akrab, Drs H Mursyidin dan AKBP Werdha Susetyo menyatukan tekad untuk bersama-sama menghadapi tantangan serius yang dihadapi oleh masyarakat Kota Langsa terkait dengan pemahaman Narkoba.
Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi landasan yang kuat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan selaras dengan nilai-nilai adat yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Aceh.
Salah satu poin penting kesepakatan adalah memperkuat peran Majelis Adat Aceh sebagai garda terdepan dalam mensosialisasikan bahaya Narkoba dan upaya pencegahan kepada masyarakat.
Drs H Mursyidin menyatakan, “Kami berkomitmen untuk melibatkan seluruh struktur adat dalam upaya ini. Adat dan budaya memiliki peran sentral dalam membentuk karakter dan perilaku masyarakat”.
Sementara AKBP Werdha Susetyo menekankan peran BNN dalam memberikan dukungan teknis dan sumber daya untuk memperkuat program-program pencegahan yang telah dirancang oleh Majelis Adat Aceh.
“Kami akan bersinergi secara maksimal untuk mencapai tujuan bersama kami dalam mewujudkan masyarakat yang bebas dari Narkoba,” ujarnya.
Selain itu, Kasi P2M Cut Maria menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mendukung upaya pencegahan.
“Kami akan melibatkan tokoh masyarakat, pemuda, dan organisasi kemasyarakatan dalam setiap kegiatan preventif. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk melindungi generasi muda dari bahaya Narkoba,” katanya.
Kolaborasi antara MAA dan BNN Kota Langsa ini tidak hanya menjadi sebuah perjanjian formal, tetapi juga sebuah komitmen bersama untuk melangkah maju sebagai satu kekuatan yang solid dalam memerangi peredaran Narkoba.
Dengan sinergi yang kuat antara lembaga adat dan instansi penegak hukum, diharapkan Kota Langsa dapat menjadi contoh positif dalam mewujudkan masyarakat sejahtera dan terbebas dari Narkoba.
Ibnu Sa’dan